Memakai Masker Dilapisi Tisu, Perlukah?

- 18 September 2020, 18:25 WIB
Ilustrasi memakai masker/ Candid_Shots / Pixabay
Ilustrasi memakai masker/ Candid_Shots / Pixabay /

“Dengan menutup dan mengurangi droplet yang keluar, harusnya penularan akan ditekan atau berkurang sampai 85%,” kata praktisi klinik sekaligus relawan COVID-19, dr. Muhamad Fajri Adda'i.

Disamping itu, bahan yang disarankan untuk menggunakan masker adalah katun Cult. Hal ini karena katun tersebut memiliki kerapatan 180 benang per inci dan mampu menyaring partikel-partikel halus.

Baca Juga: Merasa Cepat Marah dan Tak Bisa Kontrol Diri? Mungkin Anda Perlu Me Time

Hal ini dibuktikan dengan temuan studi dalam jurnal ACS Nano belum lama ini. Studi menunjukkan, bahan katun yang paling banyak digunakan untuk masker memiliki performa lebih baik pada kerapatan benang dan dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam efisiensi penyaringan.

Dari sisi efisiensi filtrasi atau kemampuan menyaring partikel, masker hibrida (seperti katun-sutra, kapas-sifon, kapas-flanel) yakni lebih dari 80% (untuk partikel 300 nm).

Baca Juga: Bunga Jepun atau Kamboja Nan Indah; Pahami Teknik Menanamnya

Kendati demikian, penempatan masker pada wajah juga perlu diperhatikan. Karena jika salah pemakaian juga dapat menyebabkan celah virus atau bakteri masuk kedalam mulut.

Menggunakan masker haruslah menutupi seluruh area hidung hingga dagu, dan penggunaannya pun tidak boleh miring. (***)

Halaman:

Editor: Gede Apgandhi Pranata

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x