INDOBALINEWS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan tengah memperjuangkan dana pinjaman lunak 9,9 Triliun untuk pariwisata Bali.
Hal itu mengemuka dalam sejumlah pertemuan yang digelarnya bersama dengan para tokoh pariwisata Bali Jumat 29 Januari 2021.
Sejumlah pertemuan itu dilakukan Uno tak lama setelah ia memulai hari pertama berkantor di Bali Kamis 28 Januari 2021.
Baca Juga: Rampok Bersenjata Pedang di SPBU Pelabuhan Benoa Bawa Kabur Uang Rp10 Juta
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pinjaman lunak senilai Rp9,9 triliun tersebut akan memastikan mesin pariwisata dapat terus hidup di tengah upaya pemulihan. Sehingga nantinya Bali siap menyambut wisatawan ketika pandemi telah teratasi.
Baca Juga: Bangkitkan Pariwisata, Mas Mentri Sandiaga Uno Rasakan Sensasi Berkantor di Bali
Program ini dinilai akan menjadi darah segar bagi pariwisata dan ekonomi kreatif Bali. Rencananya, dana pinjaman lunak ini akan disalurkan ke pelaku usaha lewat program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Untuk itu Sandiaga Uno mengaku akan pasang badan demi berjuang merealisasikan atau menggolkan pinjaman ini untuk menggerakkan pariwisata Bali yang terpuruk di tengah pandemi.