Jumlah tersebut telah melampaui target 55.500 kunjungan wisatawan Taiwan tahun ini. “Sebelum pandemi COVID-19, jumlah wisatawan Taiwan ke Indonesia adalah 207.490 pada 2019,” kata Menparekraf dalam keterangan resminya yang dilansir Sabtu 4 November 2023.
Lebih lanjut, Menparekraf Sandiaga berharap melalui Paviliun Wonderful Indonesia di event Taipei International Tourism Fair 2023 dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dari Taiwan ke Indonesia.
"Dan kami berharap nantinya jika mengunjungi Bali, wisatawan Taiwan akan memperpanjang masa tinggal, dan dapat melanjutkan perjalanan mereka ke destinasi lainnya di Indonesia. Mereka memiliki kesempatan untuk menikmati keindahan pemandangan alam yang indah berpadu dengan berbagai budaya unik masyarakatnya. Co-exhibitor kami siap dengan paket dan rencana perjalanan bagi wisatawan Taiwan untuk menjelajahi destinasi super prioritas dan bagian indah lainnya di Indonesia," kata Sandiaga.
Baca Juga: Mau Kolesterol Kamu Turun? Makan 5 Buah Ini, Simak Yuk!
Sementara itu Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, mendorong mitra maskapai untuk membuka kembali penerbangan langsung dari Taiwan ke Bali dan rute lainnya di Indonesia Timur, seperti Lombok, Labuan Bajo. Sehingga, hal ini dapat menarik wisatawan Taiwan untuk berkunjung ke Bali dan 5 DSP.
Sedangkan Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I (Asia Pasifik) Kemenparekraf/Baparekraf Wisnu Sindhutrisno, menambahkan keikutsertaan Indonesia dalam TITF diharapkan dapat mendatangkan lebih banyak wisatawan Taiwan ke Indonesia untuk mencapai target 8,5 juta kunjungan wisatawan mancanegara pada 2023.
Baca Juga: Ibu Jadi Sosok yang Paling Rentan Alami Gangguan Mental
“Ini merupakan salah satu langkah konkret yang diambil Kemenparekraf/Baparekraf untuk menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi pelaku parekraf yang sangat terkurasi dalam menjalin kemitraan bisnis dan melakukan negosiasi onsite dengan pembeli potensial,” kata Wisnu. ***