Ini Manfaat Berdiri, Dari Bakar Kalori Hingga Kurangi Risiko Penyakit Jantung

- 11 Maret 2021, 09:28 WIB
Illustrasi beraktivitas sambil berdiri.
Illustrasi beraktivitas sambil berdiri. /pexel.com/StartupStockPhotos

INDOBALINEWS - Sikap berdiri adahal salah satu aktivitas yang tiap hari kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Dianggap ringan biasa saja tetapi banyak manfaat berdiri yang bisa kita peroleh untuk kesehatan.

Posisi berdiri yang benar yang bermanfaat untuk kesehatan dalah posisi yang menjaga seluruh ‘perangkat’ penunjang tubuh bekerja sangat minim. 

Sebaliknya, posisi berdiri yang salah tidak hanya menyebabkan pegal dan nyeri leher, tetapi juga dapat mengganggu kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Juga: 26 Tewas Dalam Kecelakaan Bus di Sumedang Usai Study Tour, Diduga Rem Blong

Bila dapat menerapkan posisi berdiri yang benar, Anda bisa mendapatkan beberapa manfaat berikut ini:

Ahli fisiologi olahraga dari American College of Sports Medicine, Phung D. Tran mengatakan, berdiri bisa membantu Anda membakar lebih banyak kalori, meningkatkan metabolisme glukosa dan kontraksi otot untuk meningkatkan sirkulasi darah dan membantu mengurangi risiko kardiovaskular yang menyerang jantung dan pembuluh darah.

Baca Juga: Tak Suka Isteri Ditemui Pria Lain di Rumah Kosong, Suami Aniaya Korban Pakai Senapan

Sebaliknya, duduk lama dapat menyebabkan lebih banyak timbunan lemak dalam tubuh Anda dan meningkatkan risiko penyakit koroner, diabetes, obesitas dan depresi.

Menurut ahli gizi Laura Gilstrap yang dikutip indobalinews.com dari Antara adalah ketika Anda berdiri maka sekitar 100-200 kalori terbakar setiap jam-nya.

Baca Juga: Keburu Viral, Bule Yang Buka Kelas Orgasme di Ubud Bali Diamankan Polisi

Sebagai perbandingan, saat seseorang duduk, mereka hanya membakar 60-130 kalori per jam. Saat Anda berdiri, Anda bergerak. Apakah Anda merasakannya atau tidak, Anda telah mengaktifkan otot-otot Anda, dan itu mengeluarkan energi yang menghasilkan kalori yang terbakar," kata dia seperti dikutip dari Insider, Rabu.

Selama masa bekerja di rumah, Anda bisa meletakkan laptop di atas meja untuk menciptakan pengalaman kerja dari rumah sambil berdiri. Anda juga menerima panggilan telepon atau mengetik pesan di smartphone sambil berdiri dan berjalan di sekitar rumah.

Baca Juga: Kisah Viral Pasangan Dokter Sultan, Punya 25 ART Salah Satunya Khusus Beli Galon

Dampak yang terasa, menurut Jen Glantz, seorang yang mempraktikan berdiri 3 jam sehari, yakni sakit punggung dan leher yang berkurang. Padahal sebelumnya, dia mengalami masalah pada dua organ ini akibat terlalu lama duduk.

Dokter terapi fisik, Alice Holland mengatakan duduk memberi tekanan paling besar pada diskus lumbal Anda. Belum lagi durasi duduk yang sering menghasilkan ketegangan yang tidak semestinya pada struktur punggung bawah. Efeknya, bisa nyeri atau bahkan kecacatan.

Baca Juga: WNA Langgar Prokes di Bali Bisa Kena Denda Rp1 Juta Hingga Deportasi

Ahli terapi fisik lainnya, Lara Heiman mengatakan, berdiri juga memungkinkan Anda lebih berenergi. "Anda dapat lebih terlibat dalam otot Anda, lebih selaras pada persendian Anda, dan mempertahankan perasaan energi yang lebih besar," kata dia.

Sebagai saran, Anda bisa menyeimbangkan setiap jam berdiri dengan 10 menit duduk dan sebaliknya untuk memastikan apa yang Anda lakukan tidak berlebihan.***

Editor: Shira Ade

Sumber: Insider antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah