Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara mengatakan bahwa Pemerintah Kota Denpasar begitu memperhatikan kesehatan kaum ibu dan anak.
Berbagai program strategis terkait penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan pencegahan balita yang menderita stunting di Kota Denpasar telah digencarkan melibatkan seluruh komponen masyarakat mulai di tingkat lingkungan, desa dan kelurahan.
“Semua ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Kota Denpasar dalam memastikan masyarakat terutama kaum ibu mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik dimulai saat hamil, melahirkan hingga kelak anak yang dilahirkan sehat tumbuh kembangnya dan tentunya juga kesehatan si ibu pastinya,” jelas Antari Jaya Negara.
Baca Juga: Heboh, Harta Karun 2 Miliar Ton Emas di NTB Sedang Proses Eksplorasi
Sementara Kadis Kesehatan Provinsi Bali, Dr.dr. I Nyoman Gede Anom mengatakan dalam rangka percepatan penurunan AKI (Angka Kematian Ibu) dan pencegahan balita yang menderita stunting, salah satu upaya yang dilakukan adalah peningkatan kualitas pelayanan kesehatan pada ibu hamil.
“Untuk mewujudkan ibu hamil yang sehat dan berpengetahuan serta mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan sehingga melahirkan bayi yang sehat, maka perlu dioptimalkan kegiatan kampanye kesehatan Gerakan Nasional Bumil Sehat," ujarnya.
Baca Juga: Gubernur Bali Resmikan Wisata Hutan Pinus Glagalinggah, Destinasi Baru di Kintamani
Gerakan ini dilaksanakan sebagai rangkaian peringatan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember dengan melibatkan komponen masyarakat,swasta, organisasi profesi dan organisasi masyarakat. ***