Network
INDOBALINEWS - Permasalahan stunting perlu mendapat perhatian dan upaya dari kita bersama untuk mengatasinya.
Tidak hanya pemerintah semata, namun semua komponen masyarakat bersinergi mengatasi stunting dan melakukan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat terkait apa itu stunting.
Hal itu dikatakan oleh Ketua TP PKK Provinsi Bali Putri Koster saat menjadi narasumber dalam acara Perempuan Bali Bicara yang mengangkat tema 'Cegah Stunting Itu Penting' di Denpasar, Selasa 19 Juli 2022.
Baca Juga: Herborist Bali Fashion Carnival 2022, Ramaikan Kebangkitkan Pariwisata Bali
"Selain itu juga penting bersinergi dalam upaya ini pencegahannya serta apa yang dapat kita lakukan untuk menekan angka stunting di Bali khususnya dan Indonesia pada umumnya," ujar Putri Koster.
Wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri menambahkan, meskipun secara persentase jumlah kasus stunting di Bali jauh lebih rendah daripada nasional, namun bukan berarti bisa diabaikan.
Baca Juga: Cok Ace Ajak Masyakarat Pahami Ciri Ciri Keaslian Uang Rupiah
"Mengingat hal ini menyangkut pada kualitas tumbuh kembang dari para generasi penerus bangsa. Upaya pencegahan harus terus kita lakukan sehingga jumlah penderita stunting bisa kita tekan bahkan menjadi nol kasus," imbuhnya.
Untuk itu Putri berharap, kader PKK yang ada hingga tingkat dasa wisma terus bergerak melakukan berbagai upaya upaya pencegahan baik itu melalui sosialisasi, edukasi termasuk memberi perhatian pada gizi dan kondisi kesehatan para remaja, ibu hamil serta balita.
