Network
INDOBALINEWS – Cuaca ekstrim hingga polusi udara yang semakin buruk tentunya memberikan pengaruh kurang baik. Salah satunya dapat mengganggu kesehatan tubuh yang berhubungan dengan pernapasan, yaitu batuk.
Menurut laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), batuk itu sendiri merupakan suatu bentuk pertahanan tubuh agar bisa mengeluarkan zat maupun patikel kotor dari saluran pernapasan dan mencegahnya agar tidak berakhir ke saluran pernapasan bawah.
Biasanya gejala batuk ini disertai dengan adanya demam, pilek, hidung tersumbat hingga sakit tengggorokan. Meskipun tidak berbahaya, penyakit yang satu ini tentunya sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Baca Juga: Polres Lotim, Buru Ustad Cabul Pemerkosa Pengantar Obat Kuat
Gejala batuk tersebut bisa diobati dengan mengonsumsi obat. Selain itu, ada pula cara yang bisa ditempuh tanpa mengonsumsi obat sebagai berikut:
1. Minum air hangat
Air hangat yang dimaksud bisa teh hangat dan air lemon/jeruk nipis yang akan mengurangi rasa perih akibat sakit tenggorokan. Tidak hanya itu, air hangat juga mampu melonggarkan lendir batuk pada tenggorokan.
2. Berkumur dengan garam
Langkah sederhana dan mudah ini dapat membantu kurangnya rasa gatal pada tenggorokan akibat batuk. Caranya campur 1/4 hingga 1 sendok teh dengan segelas air hangat.
Baca Juga: Indra Sjafri Panggil 26 Pemain untuk Pemusatan Pelatihan Timnas U20 di Qatar
3. Minum rebusan air jahe
Jahe merupakan salah satu rempah yang memiliki kandungan dengan khasiat melawan virus batuk dan pilek. Air rebusan jahe mampu meredakan gangguan pernapasan seperti batuk dan pilek. Cara menyuguhkannya hanya dengan membakar satu ruas jahe yang nantinya akan ditumbuk. Lalu, rebus dengan setengah gelas air dan gula merah.
