Aplikasi Gianyarku Aman, Bupati Mahayastra: Ini Upaya Wujudkan Transparansi Layanan Kesehatan

5 Januari 2022, 12:09 WIB
Aplikasi Gianarku Aman merupaan upaya Pemkab Gianyar untuk transparansi di bidang layanan kesehatan. /Tangkapan Layar Play Store

INDOBALINEWS – Pada akhir 2021 lalu Bupati Gianyar I Made Mahayastra meluncurkan aplikasi Gianyarku Aman.

Aplikasi Gianyarku Aman merupakan bentuk kemudahan pelayanan kesehatan yang dapat dinikmati masyarakat untuk mendapakan nomor antrean, jadwal poli, jadwal operasi, daftar dokter, dan mengetahui ketersediaan kamar.

Menu yang tersedia dapat dimanfaatkan untuk mengetahui jadwal poli di seluruh fasilitas layanan kesehatan yang ada di Kabupaten Gianyar. Ada pula menu Kerabat yang dapat digunakan untuk keluarga atau kerabat mengakses layanan kesehatan.

Baca Juga: Tanpa Karpet Merah dan Kehadiran Artis, Golden Globe Tahun Ini Paling Senyap

Mahayastra mengatakan melalui aplikasi Gianyarku Aman, yang dapat diinstal melalui Play Store, akan terwujud transparansi dalam pelayanan.

“Nanti dengan aplikasi ini, tidak pihak-pihak yang bisa memesan kamar perawatan di luar sistem. Karena semua diatur oleh aplikasi sehingga semua masyarakat memiliki hak yang sama untuk mendapatkan layanan kesehatan,"  katanya, Rabu 5 Januari 2021.

Dia menambahkan ika mau berobat tak perlu lobi-lobi, karena dengan aplikasi Gianyarmu Aman tidak ada lagi diskriminasi kepada sisapa pun untuk mengakses layanan kesehatan.

Dia menyebut aplikasi ini akan memudahkan masyarakat dalam mencari antrean serta tidak perlu menunggu terlalau lama.

Baca Juga: Nicaholas Saputra: Nilai Akademik Penting, tapi Bukan Satu Satunya Tolok Ukur

“Dengan aplikasi ini pula, masyarakat tidak perlu datang pagi-pagi mencari antrean dan menunggu terlalu lama di rumah sakit. Cukup daftar melalui aplikasi, kemudian nomor antrean dikirim ke Whatsapp dan kita tahu jam berapa harus datang," ujarnya.

Ia meminta agar sosialisasi penggunaan aplikasi Gianyarku Aman segera dilakukan sehingga memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.

“Ini cara kita untuk memupuk persaudaraan karena selama setahun itu kita bekerja tegang dengan pekerjaan serius sehingga mungkin ada ketersinggungan atau  tindakan yang salah, sambil kita memaafkan sambil kita mengevaluasi mensyukuri tahun ini walau dalam situasi covid, situasi susah, kita bisa lewatinya dengan baik," tutur Mahayastra.***

Editor: M. Jagaddhita

Tags

Terkini

Terpopuler