“Untuk Oxygen Concentrator akan disiagakan bila ada wartawan dan keluarganya mengalami masalah,” katanya.
Baca Juga: Rayakan Natal dan Tahun Baru Tanpa Petasan dan Kembang Api, Polisi Siap Razia Pedagang
Selain kepada Wapena, bantuan itu diberikan kepada Balawista, Relawan Pengurangan Resiko Bencana (PRB) Bali, PMI, Pramuka, Yayasan Basabali, Konsorsium Pembaharuan Agraria, Serikat Petani, Yayasan HIS Bali Poverty Project, LBH Bali, YPK, dan LBH APIK.
Bantuan juga disalurkan ke RS Bali Mandara, RSUD Sanjiwani Gianyar dan RSUD Karangasem. Selain itu, kepada 4 Puskesmas, yakni Puskesmas di Sukawati, Kubu (Karangasem), Nusa Penida 1 dan Nusa Penida 2 serta klinik Bumi Sehat di Ubud.
Baca Juga: Geger, Sesosok Mayat Membusuk Ditemukan di Tebing Karang Boma Uluwatu
Dalam kesempatan yang sama Senior Manager Humanitarian Save The Children Wiwiet Trisnadi menjelaskan, bantuan itu didanai oleh Pemerintah Australia Barat bermitra dengan Komunitas Warga Indonesia di daerah itu.
Selain bantuan Alkes, akan disalurkan juga bantuan tunai untuk 1.369 KK di Bali berupa subsidi sebesar Rp 300 ribu per bulan selama 3 bulan.
Baca Juga: 25 Tahun Navicula: Memaknai Kebangsaan Single 'Dinasti Matahari' dan Tahun Emas Hard Rock Cafe
“Bantuan diberikan pada keluarga yang memiliki warga Disabilitas, Lansia, perempuan kepala keluarga, buruh tani dan keluarag kurang gizi yang sudah diverifikasi oleh IDEP,” jelasnya. (***)