Namun menurutnya anak didiknya terkena imbas dari anak sekolah lain yang terlebih dahulu mengalami kesurupan. Ia beralasan karena pihaknya belum sempat mengunjungi objek wisata Tanah Lot dan Penglipuran.
"Jadi yang kesurupan berada dalam video memang anak kami. Tapi perlu diketahui kami belum sempat berkunjung ke Tanah Lot dan Penglipuran," ujarnya saat terhubung melalui sambungan telpon.
Baca Juga: Tak Hati Hati di Jalan, Dua Pengendara Motor Masuk Rumah Sakit
Awalnya pihaknya dari sebuah SMP di Jogja baru sampai di Bali Minggu 11 Desember 2022. Saat berkunjung ke pusat oleh-oleh, ada dua orang siswa dari sekolah lain terlebih dahulu mengalami kesurupan.
Kemudian siswa dari sekolah lain juga ada yang kesurupan. "Karena bersenggolan, kami jadi kena imbasnya. Dan mereka telah mendahului kami pulang. Karena kondisi seperti ini kita jadi akan mengalihkan objek wisata yang akan kami kujungi," ujarnya Reni.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Qatar Dimanfaatkan KBRI Doha Promosi Indonesia
Sementara kondisi para siswanya saat ini sudah dalam keadaan baik. "Sudah mendapat penanganan dari jro mangku setempat, mereka saat ini juga sudah tidur," jelasnya. ***