INDOBALINEWS - Di tengah pandemi Covid-19 di dunia yang dihadapi saat ini, telah mengubah kebiasaan hidup masyarakat.
Dengan diterapkannya Tatanan Kehidupan Bali Era Baru, maka semua harus meningkatkan kemampuan diri melalui penguasaan teknologi.
Di samping juga dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif. Demikian disampaikan Wagub Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati saat menghadiri acara Peresmian Program SIAP QRIS (Sehat, Inovatif, Aman, Pakai QRIS) dan Digitalisasi Pembayaran di Pasar Tradisional Galang Ayu, Jalan Pulau Galang, Pemogan, Denpasar, Sabtu 9 April 2022.
Baca Juga: Bandara Ngurah Rai Siapkan Layanan Vaksinasi, Ini Jadwal Operasional dan Jenis Vaksinnya
"Kita juga harus mengikuti terkait dengan perkembangan dunia perdagangan yang berbasis digital. Protokol kesehatan terutama dalam hal ini saat bertransaksi tentu menjadi fokus," ujar Wagub yang juga seorang seniman ini.
Lebih jauh, Wagub dengan sapaan akrab Cok Ace ini mengingatkan efektivitas dan kelancaran perekonomian suatu negara atau daerah sangat dipengaruhi oleh sistem pembayaran yang dimiliki.
Arah pengembangan perdagangan dengan sistem pembayaran berbasis digital di tengah pandemi pun menjadi tak terelakkan.
Baca Juga: Berenang di Pantai Bersama Teman, Warga Ketewel Ditemukan Meninggal Terseret Arus
"Perkembangan teknologi digital terhadap inovasi potensi daerah adalah kunci dan tantangan terbesar kita bersama terutama generasi muda penerus bangsa sebagai strategi dalam membangkitkan perekonomian Bali dan Indonesia di masa pandem," ungkap Wagub Cok Ace.