Kemudian, pesawat tersebut kembali terbang dengan nomor penerbangan QZ 183, dan mendarat di Bali pada pukul 15.30 WITA mengangkut 177 penumpang. Penerbangan tersebut direncanakan beroperasi empat kali dalam seminggu yakni pada hari Senin, Rabu, Jumat, dan Minggu. Perjalanan antara Bali dan Lampung ditempuh kurang lebih 2 Jam 10 menit.
Baca Juga: Bursa Transfer Pemain: Tak Kenal Menyerah, AC Milan Ajukan Proposal Pembelian Alessandro Buongiorno
“Kami ucapkan apresiasi kepada Indonesia AirAsia atas terbukanya rute dari dan menuju Lampung di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Kami senantiasa melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk terus mendorong terbukanya rute baru, baik domestik maupun internasional. Kami harap terbukanya rute Bali – Lampung – Bali di awal tahun ini dapat menjadi pemantik bagi kota-kota lain di Indonesia untuk terkoneksi secara langsung dengan Pulau Bali,“ ucap Handy.
Dengan tambahan rute ini, maka saat ini Bandara International I Gusti Ngurah Rai – Bali telah melayani sebanyak 21 rute domestik yang dilayani 11 maskapai.
Baca Juga: Gerombolan Pemotor Keroyok Warga, 3 Luka Luka Dilarikan ke Rumah Sakit, 1 Motor Rusak
Sementara itu, untuk rute internasional yang dilayani adalah sebanyak 36 rute dengan 37 maskapai penerbangan.
Untuk rencana di bulan Januari akan terdapat tambahan frekuensi penerbangan domestik yaitu dari dan menuju Makassar dan Solo oleh Super Air Jet dan Balikpapan dengan maskapai Batik Air. Sementara rencana tambahan penerbangan internasional oleh Juneyao Airlines untuk rute dari dan menuju Shanghai. ***