KNKT Ungkap Pilot Batik Air Tertidur Hingga Pesawat Berpenumpang 153 Orang Keluar Jalur, Begini Kronologinya

- 9 Maret 2024, 15:57 WIB
Ilustrasi pesawat Batik Air
Ilustrasi pesawat Batik Air / Fariz Priandana by Pexels/

 

INDOBALINEWS - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengklarifikasi insiden pesawat Airbus A320 maskapai Batik Air rute Kendari-Jakarta yang keluar jalur beberapa hari lalu.

Dalam laporan pendahuluan terkait insiden itu diungkapkan bahwa pilot dan kopilot pesawat Airbus A320 maskapai Batik Air rute Kendari-Jakarta tersebut tertidur selama 28 menit akibat kelelahan.

Meski tak ada korban luka dalam kejadian tersebut KNKT tetap mengklasifikasikan insiden itu sebagai kategori insiden ‘serius’.

Insiden tersebut menyebabkan pesawat registrasi PK-LUV tersebut sempat keluar jalur penerbangan dan tak merespons pusat pengendali wilayah (Area Control Centre/ACC).

Baca Juga: Link Live Streaming Nonton Gratis BRI Liga 1, Persib Bandung vs Persija Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024

“Tidak ada yang terluka dalam insiden ini, dan tidak ada kerusakan di bagian pesawat,” seperti tertera dalam laporan awal pendahuluan KNKT yang diakses dari laman resmi di Jakarta, Sabtu 9 Maret 2024 yang dilansir dari Antara.

KNKT juga menjelaskan kronologis kejadiannya bahwa awalnya pilot (Pilot in Command/PIC) berusia 32 tahun dan kopilot (Second in Command/SIC) berusia 28 tahun itu mengoperasikan pesawat Airbus A320 yang membawa penumpang dari Jakarta menuju Kendari, dengan rute pulang pergi.

Dalam penerbangan tersebut bertugas dua pilot dan empat kru pramugari dan di  tengah penerbangan dari Jakarta menuju Kendari, pilot menawarkan kepada kopilot untuk tidur karena dia tampak kelelahan.

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x