Menparekraf : Danau Toba Bisa Setara Dengan Bali

- 26 Maret 2021, 21:16 WIB
Menparekraf saat di Danau Toba, Jumat 26 Maret 2021.
Menparekraf saat di Danau Toba, Jumat 26 Maret 2021. /Dok Humas Kemenparekraf

Baca Juga: Ini Kata Gubernur Bali Soal Janji Vaksinasi Massal dan Penerbangan Internasional

Saat Pelepasan Siswa Magang Kawasan BODT ke Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali hadir pula, Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf Ni Wayan Giri Adnyani, Plt Direktur BODT Reza Pahlevi, serta para pejabat daerah di kawasan Danau Toba.

Menparekraf Sandiaga Uno yakin dengan sistem magang yang sudah dijalankan oleh Poltekpar Bali. Ia juga berharap para siswa magang bisa menyerap ilmu dengan baik selama belajar praktik langsung selama 8 bulan di Bali sehingga Danau Toba bisa menjadi Destinasi Super Prioritas yang memiliki SDM berkualitas.

“Selain pelayanan standar SDM meningkat, standar protokol kesehatan 3M juga tetap dijaga dengan ketat dan disiplin. Karena kemungkinan COVID-19 masih kita hadapi dalam beberapa tahun kedepan,” ujarnya.

Baca Juga: Dibilang 'Sangat Lemah' Residivis Tusuk Seorang Dokter Hewan Hingga Tewas

Plt Dirut BODT Reza Fahlevi menambahkan, Industri pariwisata ini adalah industri yang berkaitan erat dengan SDM, terlebih Danau Toba yang sudah ditetapkan menjadi destinasi super prioritas. Jadilah SDM pariwisata yang hebat mempunyai tiga ciri, yaitu berkarakter, berkompeten, dan berkolaborasi.

“Ini sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi SDM pariwisata yang ada di sekitar Danau Toba. Diharapkan para siswa magang akan memiliki bekal yang kuat. Ini juga menjadi langkah yang baik, karena mereka akan belajar magang di industri perhotelan,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Kemenparekraf/Sekretaris Utama Baparekraf Ni Wayan Giri Adnyani menjelaskan program ini merupakan angkatan ke dua dimana ada 30 siswa yang berkesempatan magang ke Bali. Tahun sebelumnya sebanyak 22 orang yang sudah belajar di Bali.

Baca Juga: Tilang Elektronik (ETLE) Nasional Tahap 1 Diluncurkan

“Standar pelayanan di Bali merupakan standar terbaik pelayanan dunia dan ini sudah diakui. Kami ingin Danau Toba memiliki kesempatan terutama SDM-nya dalam meningkatkan wawasan terbaik dunia dengan belajar di Bali. Selain di kampus mereka akan diberikan pengalaman yang berkaitan dengan budaya untuk melihat langsung destinasi utama pariwisata Indonesia yakni Bali. Ketika orang pertama kali ke Indonesia pasti menanyakan Bali, sehingga bisa diimplementasikan di Toba nantinya,” ujarnya.***

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah