Genjot Wisata MICE di Labuan Bajo, Bupati Edi Endi Berkunjung ke ITDC Bali

- 30 Maret 2021, 17:49 WIB
Bupati Edi Endi dan Forkompimda Manggarai Barat serta sesepuh pariwisata H Feisol Hashim bersama Direktur Penjualan dan Pemasaran The Westin Resort Nusa Dua, Saraswati Subadia.
Bupati Edi Endi dan Forkompimda Manggarai Barat serta sesepuh pariwisata H Feisol Hashim bersama Direktur Penjualan dan Pemasaran The Westin Resort Nusa Dua, Saraswati Subadia. /Indobalinews/M Susanto Edison

Dalam kunjungan tersebut Bupati Edi Endi didampingi anggota DPRD Manggarai Barat Yopi Widiyanti, Komandan Kodim 1612 Manggarai Letkol Kav Ivan Alfa, SSos, Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, SIK, MSi, sesepuh pariwisata H Feisol Hashim serta Prokopim Pemkab Manggarai Barat.

Baca Juga: Ini Kata Isteri Bams Eks Samsons, Soal Kabar 'Selingkuh Dengan Mertua'

Baca Juga: Tak Ingin Masyarakat Lokal Jadi Penonton, Bupati Edi Endi: Kita Mesti Belajar dari Bali

Di kawasan ITDC, Bupati Edi Endi dan rombongan meninjau langsung berbagai fasilitas The Westin Resort. Maklum, di dalam kawasan ITDC Nusa Dua yang semula bernama Bali Tourism Development Corporation (BTDC), The Westin merupakan resort pertama yang dibangun 39 tahun silam.

"Kami yang pertama hadir di kawasan ITDC, yang dulunya bernama BTDC. Hotel ini dibangun 39 tahun lalu," jelas Direktur Penjualan dan Pemasaran The Westin Resort Nusa Dua, Saraswati Subadia, saat menerima Bupati Edi Endi dan rombongan.

Ia mengatakan, baik The Westin Resort maupun hotel lainnya di kawasan ITDC sangat menunjang wisata MICE. Khusus The Westin Resort misalnya, sering dipakai untuk kegiatan berskala internasional dan nasional.

"Meeting internasional, kongres partai politik, pertemuan skala nasional dan regional, konser musik, pelaksanaan turnamen tenis internasional hingga wisuda mahasiswa sering dilaksanakan di tempat kami ini," papar Saraswati Subadia.

Baca Juga: Gaduh Wacana Impor Beras, Gde Sumarjaya Linggih: Bulog Jangan Cuci Tangan

Ia menyebut, The Westin Resort dengan luas areal 5 hektare memiliki kapasitas 433 kamar, 26 meeting room, serta convention centre.

"Kami hotel pertama yang punya convention centre di Bali. Kami memiliki 433 kamar serta 26 meeting room. Kapasitas hall terbesar untuk 2.500 orang dalam kondisi normal. Untuk pameran juga bisa, dengan kapasitas 150 stan bisa. Begitu juga areal parkir, bisa sampai 500 mobil. Jadi kami lengkap, one stop service," ujar Saraswati Subadia.

Halaman:

Editor: M Susanto Edison


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah