Breaking News, Vaksin Covid-19 Sudah Tiba Di Bali

5 Januari 2021, 05:30 WIB
Mobil box yang membawa 31.000 vial vaksin covid-19 produksi Sinovac tiba di Dinas Kesehatan Provinsi Bali Selasa dini hari 5 Januari 2021. /Dok Pemprov Bali

INDOBALINEWS -  Sebanyak 31.000 vial vaksin covid-19 produksi Sinovac hari ini Selasa 5 dini hari pukul 00:30 Wita Januari 2021 telah tiba di Denpasar, Bali.

Jumlah vaksin produksi Sinovac yang dikirim oleh Biofarma Bandung pada tanggal 3 Januari 2021 menurut Gubernur Koster, porsinya untuk Bali cukup besar.

Baca Juga: Pasien Sembuh Covid-19 di Bali Capai 90,8%, Update Senin 4 Januari 2021

Karenanya Gubernur Bali I Wayan Koster semalam mengungkapkan terimakasihnya pada pemerintah pusat saat menerima vaksin di Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Denpasar.

Ia berterimakasih kepada Pemerintah Pusat yang telah memberikan perhatian besar kepada Pemerintah Provinsi Bali, karena Bali diberikan Vaksin Covid-19 yang porsinya cukup besar, bersama dengan daerah lainnya.

Baca Juga: Seorang DJ Nekat Bunuh Diri di Dekat Jembatan Suluban Pecatu Jimbaran Bali

Dengan pengawalan yang ketat, Vaksin yang diterima langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya ini jumlahnya mencapai 31.000 vial, produksi Sinovac.

Baca Juga: Anggarkan Rp110 Triliun, Presiden Jokowi Luncurkan Bansos Terdampak Covid-19

"Saat ini, Vaksin masih dalam tahap pengujian oleh Badan POM, dan Vaksin ini disimpan di ruang penyimpanan Vaksin (cold room) Dinas Kesehatan Provinsi Bali sebelum di distribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota di Bali," tegas Gubernur Bali Jebolan ITB ini seperti yang dikutip oleh indobalinews.com.

Lebih lanjut, secara rinci Gubernur Koster yang juga menjabat sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali ini mengatakan untuk tahap pertama, Vaksin ini menyasar tenaga kesehatan di baris terdepan yang berjumlah 30.320 orang.

Baca Juga: Tak Pulang Seharian, Pelajar Ditemukan Mengambang di Bendungan Kampus UNUD Jimbaran Bali

Dengan rincian di Kabupaten Jembrana sebanyak 1.533 orang, di Kabupaten Tabanan sebanyak 3.118 orang, Kabupaten Badung sejumlah 5.551 orang, Kabupaten Gianyar sebanyak 3.134 orang, Kabupaten Klungkung 1.691 orang, untuk Kabupaten Bangli banyaknya 1.246 orang, Kabupaten Karangasem sebanyak 1.074 orang, di Kabupaten Buleleng sejumlah 3.590 orang, dan Kota Denpasar sebanyak 9.383 orang.

Baca Juga: Posting Pesta Tahun Baru Lawas di Medsos, Seorang Wanita di Kuta Bali Berurusan Dengan Polisi

"Mengenai pendistribusiannya ke Kabupaten/Kota menunggu keputusan dari BPOM Pusat," jelas mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini.

Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, dan Sekda Made Dewa Indra saat menerima kedatangan kiriman vaksin covid-19 di Dinas Kesehatan Provinsi Bali Selasa 5 Januari 2021. Dok Humas Pemprov Bali

Atas kedatangan vaksin, produksi Sinovac di Pulau Dewata, Wayan Koster menyatakan bahwa hal ini merupakan suatu kehormatan Pemerintah Pusat kepada Provinsi Bali yang diberikan porsi vaksin cukup banyak, yakni 31.000 vial.

Baca Juga: Pembunuhan Karyawati Bank Mandiri di Bali, Ini Sisi Kelam Terduga Pelaku Yang Masih Dibawah Umur

hal inj karena Bali menjadi prioritas Pemerintah Pusat dan menjadi target untuk percepatan pemulihan kesehatan Covid-19 dalam rangka memulihkan pariwisata di Provinsi Bali.

Selain itu juga untuk memberikan kepercayaan kepada pariwisata nasional, termasuk juga sebagai upaya untuk memulihkan perekonomian di Bali dan juga di Indonesia.

Baca Juga: Kisah Viral Pasangan Dokter Sultan, Punya 25 ART Salah Satunya Khusus Beli Galon

"Saya dalam beberapa kali rapat dengan Bapak Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan beserta Menteri-Menteri terkait, dalam kaitannya tentang penanganan Covid-19 ini, dimana Bali mendapatkan prioritas, karena Bali sebagai destinasi pariwisata dunia yang diharapkan cepat pulih dari Covid-19," imbuh Koster.

Baca Juga: Terungkap Peredaran Sabu 50 Kg Dalam Kemasan Teh China, Jaringan Aceh Medan dan Jakarta

Setelah itu lanjutnya akan diikuti kepercayaan oleh masyarakat indonesia dan dunia untuk memulihkan kehidupan pariwisata di Provinsi Bali, guna mengairahkan dan membangkitkan kembali perekonomian di Pulau Bali dan Indonesia pada umumnya.

"Mudah-mudahan ini betul-betul bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sesuai dengan standar prosedur yang diberlakukan oleh Pemerintah Pusat," doa Koster.(***)

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler