Jahe Banyak Manfaatnya Tapi Jangan Berlebihan, Ini Efek Buruknya

- 28 Maret 2021, 20:52 WIB
ilustrasi jahe.
ilustrasi jahe. /Pexels

INDOBALINEWS - Jahe atau Zingiber officinale  adalah salah satu bumbu atau ramuan yang paling umum dikonsumsi di dunia.

Senyawa bioaktif bernama gingerol dalam jahe memiliki sifat terapeutik yang luar biasa dan digunakan untuk meringankan berbagai kondisi kesehatan seperti diabetes, pilek, masalah perut, hipertensi, mual, dan banyak lainnya.

Terlepas dari banyak manfaat kesehatan dari jahe, beberapa penelitian mengatakan bahwa mengonsumsi jahe, baik dalam jumlah sedang maupun dalam jumlah besar, bisa berdampak buruk bagi orang dengan kondisi kesehatan tertentu.

Baca Juga: Satpam Gereja Luka Bakar Serius di Wajah, Korban Bom Makassar Bertambah Jadi 20 Orang

Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Thalita Latief Muncul Dengan Gugatan Cerai

Seperti yang dikutip indobalinews.com dari boldsky.com pada 28 Maret 2021, berikut kategori orang yang harus waspada terhadap konsumsi jahe secara berlebihan untuk mencegah terjadinya komplikasi.

1. Hamil
Jahe bermanfaat untuk meredakan mual dan muntah selama kehamilan. Namun, dalam jumlah yang banyak, bisa berbahaya bagi ibu hamil. Stimulan alami dalam jahe dapat menyebabkan kontraksi dini. Hal ini dapat menyebabkan keguguran atau kelahiran bayi lebih awal (persalinan prematur).

2.Berat badan kurang
Jahe adalah salah satu pengobatan terbaik untuk menurunkan berat badan. Gingerol dalam jahe meningkatkan laju metabolisme dan menekan nafsu makan. Konsumsi jahe menyebabkan kalori terbakar pada tingkat yang jauh lebih tinggi dan menyebabkan seseorang makan lebih sedikit. Oleh karena itu, jahe harus dihindari oleh orang yang ingin menambah berat badan atau mereka yang sudah kurus.

Baca Juga: Diduga Rasisme di AS 2 Remaja Indonesia Dikeroyok, WNI Diminta Waspada

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Boldsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x