Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Indonesia, BUMN Farmasi Bersinergi dengan Silk Road Fund dan INA

- 13 November 2022, 19:26 WIB
Penandatanganan kerjasama BUMN Farmasi dengan Silk Road Fund dan INA di Hotel  Indigo Seminyak Minggu 13 November  2022.
Penandatanganan kerjasama BUMN Farmasi dengan Silk Road Fund dan INA di Hotel Indigo Seminyak Minggu 13 November 2022. /Dok Yono

INDOBALINEWS - Dalam rangka pengembangan industri healthcare atau pelayanan kesehatan di Indonesia, BUMN Farmasi PT Bio Farma (Persero) (Bio Farma), PT Kimia Farma Tbk dan PT Kimia Farma Apotek (KFA) menandatangani kerja sama strategis dengan Silk Road Fund dan Indonesia Investment Authority (INA).

Penandatanganan ini dilakukan di Hotel Indigo Seminyak, Bali pada hari Minggu 13 November 2022 dengan disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury dan Komisaris Utama Bio Farma, Tanri Abeng.

Baca Juga: Link Live Streaming Atalanta vs Inter Milan, Pekan ke 15 Serie A

Selain itu para pihak yang menyepakati kerja sama ini adalah Direktur Utama PT Bio Farma (Persero), Honesti Basyir; Direktur Utama Kimia Farma, David Utama; Direktur Utama KFA, Nurtjahjo Walujo Wibowo; Chairwoman of the Board of Directors SRF, Zhu Jun; serta Ketua Dewan Direktur INA, Ridha Wirakusumah.

Dalam sambutannya, Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury, mengatakan, kerja sama investasi ini dapat membukakan akses Kimia Farma ke ekspertis dari investor global.

Baca Juga: Golok Banten Bakal Ditetapkan Jadi Warisan Indonesia yang Mendunia

“Akses pada ekspertis investor global juga akan memperkuat posisi perusahaan serta meningkatkan kualitas mengacu pada standar internasional,” ujar Pahala.

Kemitraan transformatif ini sejalan dengan tujuan Pemerintah Indonesia untuk lebih mengembangkan industri healthcare serta membawanya menuju kualitas dan standar internasional.

Investasi strategis ini akan membawa KAEF dan KFA serta industri healthcare Indonesia ke tingkat selanjutnya.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x