Jukung Mati Mesin di Tengah Laut, 9 Rescuer Evakuasi 3 Nelayan

- 2 Mei 2021, 19:09 WIB
Tim SAR tengah mengevakuasi 3 nelayan yang terombang-ambing di laut karena mesin jukungnya mati.
Tim SAR tengah mengevakuasi 3 nelayan yang terombang-ambing di laut karena mesin jukungnya mati. /Dok Basarnas Bali

INDOBALINEWS - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 3 orang nelayan yang jukungnya mengalami mati mesin di Perairan Pantai Geger, Nusa Dua, Minggu 2 Mei 2021.

Kejadian jukung mati mesin tersebut berawal ketika mereka sedang mencari ikan, namun tiba-tiba mesin mati sekitar pukul 13.10 Wita.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) mendapatkan laporan permintaan evakuasi kurang lebih 1 jam setelahnya.

Baca Juga: Viral Warga Prihatin Klaster Tanah Abang, Demi Baju Lebaran Gak Sebanding, Kata Inul

"Kami terima informasi dari pemilik jukung sekitar pukul 14.20 Wita, meminta bantuan untuk pencarian," jelas Gede Darmada, S.E., M.A.P, Kepala Kantor Basarnas Bali.

Dalam keterangannya menyebutkan perkiraan posisi jukung berada di selatan Uluwatu. Identitas ketiga nelayan yakni atas nama Budiana (41), Tedy (53), Purnomo (29) dan merupakan warga Denpasar.

Baca Juga: Pilot China Airlines WNI Terpapar Covid-19, Masjid Besar Taipei Ditutup Hingga Lebaran

Sebanyak 9 orang rescuer diberangkatkan menuju Pelabuhan Benoa untuk pergerakan Rigit Inflatable Boat (RIB). Pukul 14.40 Wita tim sudah berangkat ke lokasi pencarian dan tak lama kemudian target berhasil ditemukan.

"Tim menemukan target pada posisi 8°49'217"S - 115°13'521"E dalam keadaan selamat pada pukul 15.05 Wita," ungkapnya. Selanjutnya mereka dibawa menuju pelabuhan Benoa beserta jukungnya.***

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x