Network
INDOBALINEWS - Sesudah tahun 2021 atau di masa pandemi covid tingkat prevalensi penggunaan narkotika di kalangan generasi muda dari pelajar hingga mahasiswa meningkat 1,38 persen.
Menurut Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Petrus Reinhard Golose ada kenaikan hampir 0,3 persen di periode setelah tahun 2021 yang notabene masih pandemi covid dibandingkan sebelum pandemi di tahun 2019.
"Karena hasil prevalensi sebelum 2019 itu 1,1 persen. Kemudian sesudah tahun 2021 itu 1,38 persen pelajar dan mahasiswa menggunakan narkotika di Indonesia," kata dia, kepada awak media usai Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di Kampus Undiknas Denpasar, Bali, pada Kamis 7 September 2023.
Lebih lanjut dikatakannya untuk daerah di Indonesia dengan jumlah pelajar dan mahasiswa yang tertinggi menggunakan narkotika dari hasil pemetaan dan penelitian berada di daerah Sumatera Utara (Sumut).
"Itu di Sumatera Utara. Dari nilai prevelensi yang kita hitung tertinggi itu berada di Sumatera Utara, karena hasil penelitian," imbuhnya.
Secara umum, ia mengatakan memang tingkat penggunaan narkotika di kalangan pelajar hingga mahasiswa dari tahun ke tahun cukup tinggi di Indonesia.
