Kanim Ngurah Rai Angkat Suara Soal Petugas Imigrasi yang Dinonaktifkan gegara Dugaan Penyimpangan Fast Track

- 27 November 2023, 16:42 WIB
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra.
Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Suhendra. /Dok. Humas Kanim Ngurah Rai.

 

 

INDOBALINEWS - Kantor Imigrasi (Kanim) Ngurah Rai angkat suara soal perkembangan kasus dugaan penyimpangan layanan jalur khusus atau fast track pada TPI Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang melibatkan oknum personel Imigrasi pada Kanim Ngurah Rai.

"Kami telah menonaktifkan 1 orang petugas Imigrasi yang telah ditetapkan sebagai tersangka atas nama HS, yang diduga melakukan penyimpangan dalam layanan jalur khusus atau fast track," ujar Kepala Kanim Ngurah Rai Suhendra melalui siaran pers, Senin 27 November 2023. 

Bahkan, Kanim Ngurah Rai telah menyampaikan permohonan penangguhan penahanan terhadap tersangka berinisial HS.

Baca Juga: Ketua Umum PBNU: Jangan Bawa Isu Palestina Jadi Konflik antar Agama di Indonesia

"Surat tersebut telah kami sampaikan langsung kepada Kejaksaan Tinggi Bali, Rabu, 22 November 2023. Permohonan Penangguhan Penahanan tersebut diajukan untuk memberikan kesempatan bagi kami dalam melakukan pemeriksaan internal dan evaluasi, sehingga hasilnya diharapkan dapat mendorong perbaikan sistem dan tata kelola pelayanan keimigrasian untuk mencegah terulangnya kembali penyimpangan serupa di masa mendatang," terang Suhendra.

Terkait dengan penyidikan yang saat ini sedang berjalan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

"Kami mendukung penuh upaya Kejaksaan Tinggi Bali dalam menuntaskan perkara ini demi tegaknya hukum dan keadilan serta menjamin bahwa Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai akan bersikap koperatif dan terus melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Tinggi Bali, termasuk menghadirkan pihak-pihak yang diperlukan untuk membantu proses penyidikan perkara ini," jelasnya.

Halaman:

Editor: Ronatal Siahaan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x