Pola alternatif dan emergency supply disiapkan dari segala penjuru supply point BBM dan LPG untuk mengantisipasi terputusnya distribusi akibat faktor tersebut.
Senada dengan pernyataan tersebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Petrus Ginting menyatakan bahwa secara umum stock maupun penyaluran BBM dan LPG dalam kondisi aman dan lancar.
"Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada RAFI 2024," tegas Irto
"Kami pastikan infrastruktur Pertamina yang menopang wilayah Bali meliputi 2 terminal BBM yakni Integrated Terminal Manggis (IT) dan Fuel Terminal Sanggaran (FT), 1 Depot LPG, 209 SPBU, 4 SPBU Nelayan, 19 SPPBE, 113 Agen LPG PSO, 22 Agen LPG NPSO dan 1 DPPU dalam keadaan siap menghadapi RAFI 2024," tambah Irto.
Baca Juga: Liga 1: Bojan Hodak 'Sakit Gigi', Persib Bandung Krisis Pemain Jelang Duel Lawan Bhayangkara FC
Pertamina berharap antisipasi yang dilakukan utamanya untuk BBM dan LPG subsidi ke depannya dapat tersalurkan dengan baik dan bisa lebih tepat sasaran.
Sebagai upaya pelayanan yang terbaik, diharapkan juga partisipasi aktif dari masyarakat untuk sama-sama menjaga penggunaan BBM dan LPG Subsidi hanya untuk masyarakat yang berhak.
Apabila terjadi kendala dan hambatan distribusi BBM dan LPG, informasi dapat disampaikan melalui Call Center Pertamina 135 atau ESDM 136, serta email [email protected].***