Update Perang Gaza, Listrik Putus RS Al Shifa Tutup, 37 Bayi Prematur di Terancam Kehilangan Nyawa

- 12 November 2023, 20:41 WIB
Ilustrasi korban perang Gaza. Seorang anak warga Gaza, Palestina, dan ibunya yang terluka sedang mendapatkan perawatan oleh dokter dan perawat RS Al-Syifa.
Ilustrasi korban perang Gaza. Seorang anak warga Gaza, Palestina, dan ibunya yang terluka sedang mendapatkan perawatan oleh dokter dan perawat RS Al-Syifa. /Abed Khaled/AP Photo

 

INDOBALINEWS - Konflik Israel Palestina hingga Minggu 12 November 2023 masih terus berlanjut mengakibatkan sebuah rumah sakit terbesar di Gaza Al Shifa berhenti beroperasi karena listrik putus.

Hal itu diungkapkan oleh Ashraf a-Qedra, juru bicara Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza bahwa Kompleks medis tersebut berhenti beroperasi akibat kekurangan bahan bakar dan serangan Israel.

Akibatnya yang paling mengancam nyawa adalah puluhan bayi yang baru lahir berisiko meninggal dunia akibat terputusnya aliran listrik yang memberikan daya pada inkubator di rumah sakit terbesar di Gaza, Al Shifa.

Baca Juga: Link Live Streaming Nonton Gratis EPL Liverpool vs Brentford

Ia mengutip keterangan para dokter di rumah sakit tersebut bahwa dua bayi telah meninggal dunia, sementara 37 bayi prematur lainnya berada dalam risiko serius.

"Semua divisi dan departemen di kompleks medis Al Shifa telah ditutup total akibat kehabisan bahan bakar dan juga serangan Israel," kata a-Qedra dalam sebuah pernyataan pers yang dilansir Antara dari Reuters.

Ia juga mengkhawatirkan akan semakin banyak lagi kematian yang terjadi pada bayi-bayi tersebut juga anak anak dan orang dewasa yang berada dalam kondisi kritis di rumah sakit.

Baca Juga: WNA Asal Tiongkok Dideportasi gegara Salahgunakan Izin Tinggal dengan Bekerja di Bali

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x