Seminar di Unmas Denpasar: Perkembangan Konsep Kerja Masa Kini Harus Diikuti dengan Kesiapan Aturan yang Ada

15 Juli 2022, 20:35 WIB
Para pengisi acara seminar internasional di Fakultas Hukum (FH) Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar Jumat 15 Juli 2022. /Dok Totok

 

INDOBALINEWS - Sejatinya pada saat ini sudah tidak lagi work from home (WFH) atau kerja di rumah, melainkan work every where and work any where (kerja kapan saja dan dimana saja).

Koordinator Staf Khusus Presiden RI Dr. Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana, S.I.P., M.Si mengatakan tidak hanya itu, konsep kerja masa sekarang bisa disebut juga work and vacation (kerja sambil liburan).

"Ini peluang yang harus ditangkap oleh Bali. Kita mendorong munculnya wisatawan yang sudah menggunakan konsep kerja seperti ini," ujarnya saat menjadi keynote speaker dalam acara seminar internasional di Fakultas Hukum (FH) Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar Jumat 15 Juli 2022.

Baca Juga: 26 Desa di Pati Diterjang Banjir Bandang, Belasan Rumah Hanyut dan Puluhan Rumah Rusak

Akan tetapi, lanjutnya aturan kita juga harus betul-betul siap dengan perkembangan itu, menurutnya supaya tidak memunculkan benturan, terutama terhadap kepentingan nasional maupun Bali itu sendiri.

Untuk itu aturan terkait imigrasi yang memudahkan wisatawan datang dan tinggal di Bali harus dibuka, tetapi pada saat bersamaan pengawasan terhadap itu juga harus ditingkatkan, tegasnya.

Disinggung terkait fenomena digital nomads dalam pelaksanaan Presidensi G20, Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana menyampaikan, tidak secara khusus.

Baca Juga: Bank Indonesia Berkomitmen Dorong Akselerasi Digital Payment di Bali

"Kita mengetahui sendiri, tema G20 ada tiga yang diangkat oleh pemerintah, yakni: soal arsitektur kesehatan global, transisi energi, serta transformasi digital. Ini merupakan fenomena yang sangat besar," terangnya.

Seminar tersebut yang digelar dalam rangka menjawab tantangan pascapandemi Covid-19 dalam bekerja di era transformasi digital juga mendatangkan empat pelaku digital nomads.

Seminar dipandu oleh moderator Dr. I Gusti Agung Sri Rwa Jayantini, S.S., M.Hum. Dosen Fakultas Bahasa Asing Unmas Denpasar dengan narasumber dari Fakultas Hukum Universitas Udayana I Gusti Ngurah Parikesit Widiatedja, S.H., M.Hum., LLM., Ph.D; Founder of Bali.com Michael Strobel; CEO of s.p. Digital in Bali Sergio Planells Perez; serta Founder and CEO of Favours, Co-Founder of SeminarDesk.com Simon Smaluhn.

Baca Juga: Kos Kosan 4 Pintu Dilalap si Jago Merah, Kerugian Ditaksir Rp150 Juta

Acara yang dibuka langsung Rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar Dr. Drs. I Made Sukamerta, M.Pd. bertempat di Gedung Ganesha Universitas Mahasaraswati Denpasar dihadiri oleh Koordinator Staf Khusus Presiden RI Dr. Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana, S.I.P., M.Si. sebagai keynote speaker.

 

Rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar senada dengan apa yang disampaikan dengan Ngurah Ari Dwipayana, menegaskan, seminar internasional hari ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan.

Baca Juga: Kasus Baku Tembak Dua Polisi, Mahfud MD Sebut Banyak Kejanggalan

Dengan mengangkat tema "The Rising Trend of Digital Nomads working Remotely from Indonesian", seminar ini diharapkan mampu merubah konsep kerja pascapandemi Covid-19.

"Terutama di bidang pendidikan. Kita tahu sendiri banyak sekali perubahan yang mendasar. Jadi kita harus berpikir bagaimana mencari solusinya," kata Sukamerta.

Lebih lanjut dikatakannya, khusus materi sekarang ini, setelah pascapandemi Covid-19 pastinya akan banyak kerjaan yang hilang.

Baca Juga: Diduga Rem Blong, Minibus Terjun ke Jurang 3 Tewas

"Oleh karena itu, kondisi inilah yang mendorong kita terus berinovasi. Seperti apa yang dikatakan oleh para narasumber, yaitu kerja dimana saja dan kapan saja," tambahnya.

Seminar Internasional diikuti 300-an mahasiswa dan dosen Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar serta diwarnai pemberian piala untuk pemenang lomba esay kerja sama Unmas Denpasar dengan The People's Law Centre beberapa waktu lalu. ***

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler