Network
INDOBALINEWS - Kisah dalam Sinetron Ikatan Cinta akan semakin rumit. Penonton dibuat penasaran dengan kelanjutan kisahnya.
Pada episode sebelumnya, Elsa sudah mengakui jika anak dari Andin adalah Reyna. Nino pun sangat kaget mendengar perkataan Elsa. Lalu Elsa meyakinkan Nino, bahwa Reyna adalah anak dari Roy dan Andin.
Akan tetapi Nino masih tidak percaya dengan ucapan Elsa. Ia pun ingin menanyakan langsung kepada Aldebaran mengenai kebenaran tersebut.
Baca Juga: Partai Demokrat Versi KLB Akan Laporkan Kubu AHY ke Bareskrim Polri
Untuk membuktikan kebenarannya, Nino bahkan telah menanyakan prosedur tes DNA ke sebuah rumah sakit untuk membuktikan jika Reyna adalah anak kandungnya.
Di episode kali ini, saat Nino menanyakan kebenarannya kepada Aldebaran, tetapi yang Ia dapatkan hanya kebohongan dari Aldebaran. Aldebaran takut jika Andin mengetahui yang sebenarnya bahwa Reyna itu adalah Nindi.
Aldebaran meyakinkan Nino kalau Reyna adalah anak Roy dengan Andin, dan bahkan Ia memiliki buktinya. Nino masih tidak percaya setelah mendengar penjelasan dari Elsa dan Aldebaran.
Baca Juga: Menteri Sosial Tri Rismaharini: Bantuan Pemerintah Sia-sia Jika Masyarakat Tak Disiplin
Ia mencoba untuk melakukan tes DNA pada Reyna. Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan karena harus mendapatkan persetujuan dari wali Reyna, yaitu Aldebaran.
Nino terus bersikukuh untuk membuktikan kebenaran tersebut dengan mengajak Reyna untuk tes DNA.
Aldebaran takut jika hasil tes DNA nanti membuktikan jika Reyna adalah anak kandung dari Nino dan Andin. Ini akan membuat posisi dari Aldebaran terancam.
Baca Juga: Ini Pemanfaatan Dana Desa Selama Pandemi Covid-19
Di sisi lain, Elsa ketakutan jika kebohongannya terbongkar, kalau Reyna adalah anak dari Nino dengan Andin. Elsa pun menceritakan ketakutannya sekaligus ingin meminta bantuan kepada Mama Sarah.
Namun Mama Sarah mengatakan bahwa sudah tidak bisa membantunya lagi, karena sudah lelah menutupi kebohongan Elsa.
Kisah yang penuh lika-liku ini pasti akan membuat para penonton penasaran. Jangan lewatkan kelanjutannya.***
