INDOBALINEWS - Kapolri Idham Aziz dijadwalkan akan segera memasuki masa purna tugas atau pensiun, sejumlah nama calon kandidat penggantinya sudah beberapa bulan lalu bersliweran di jagad media.
Dari banyak pihak malah sudah beberapa nama masuk "bursa" calon pengganti, meski Presiden Jokowi belum menerima nama yang direkomendasikan Kompolnas.
Baca Juga: Dukung Belajar Tatap Muka 2021, PGRI Terbuka Diskusi Dengan Ahli Kesehatan
Salah satu nama yang digadang-gadang sejumlah pihak layak menggantikan posisi Kapolri nanti adalah Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada. Menurut Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Aceh, Hendro Saky, dalam siaran tertulisnya, Sabtu, 28 November 2020, Kapolda Aceh sangat layak memiimpin Polri.
Baca Juga: Kapolda Bali : Tetap Tak Ada Ruang Bagi Premanisme dan Narkoba
"Kapolda Aceh Irjen Pol Wahyu Widada sangat layak menggantikan Kapolri Idham Aziz yang akan purna tugas pada Januari 2021 mendatang," ujar Hendro Saky seperti yang dikutip oleh indobalinews.com.
Baca Juga: Mahasiswi Bunuh Diri Lompat Dari Lantai 4, Sempat Tanya Kalau Jatuh Apa Bisa Meninggal...
Menurut Hendro Saky, selama memimpin jajaran Polda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada dinilai berhasil berkontribusi besar dalam penanganan Covid-19. Selain itu ia juga menorehkan prestasi dalam perang terhadap narkoba.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana Yang Baru, Silaturahmi ke Gubernur Bali
Ditambah lagi, pemimpin tertinggi kepolisian di Aceh ini juga sukses melakukan pembenahan internal kepolisian dalam tugas-tugasnya memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
"Beberapa keberhasilan penting yang dilakukan Polda Aceh, terkait penangkapan sabu 81 kilogram dan ratusan ribu pil ekstasi. Selain itu juga yang bersangkutan memiliki program sosialisasi gerakan memakai masker, dan pelayanan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19," imbuh Hendro Saky.
Baca Juga: Ini Rekomendasi 6 Film Korea Pengisi Weekend di Rumah Saja
Selain itu dalam kapasitas sebagai orang nomor satu di jajaran kepolisian Polda Aceh, Wahyu Widada memiliki komunikasi yang sangat baik terhadap media. Dan beberapa kasus kekerasan terhadap wartawan dapat ia tuntaskan. Seperti kasus wartawan LKBN Antara di Aceh Barat.
Baca Juga: Ditangkap, Perampok Berjaket Ojol Pakai Pistol Mainan di SPBU Benoa Bali
Ditambahkan Hendro Saky, sebagai lulusan Adhi Makayasa Akpol 1991, tentu Wahyu Widada sangat layak pimpin Polri. "Memiliki latarbelakang dua kali jabat Kapolda, dan segudang pengalaman lainnya. Tentu prestasi tersebut jadi alat ukur yang objektif Bapak Presiden dapat mempertimbangkan yang bersangkutan dapat memimpin Kepolisian Republik Indonesia kedepan," tandasnya. (***)