Menkumham Apresiasi Terobosan Imigrasi di Bandara Ngurah Rai Sukseskan G20

14 November 2022, 09:52 WIB
Menkumham Yasonna H.Laoly saat meninjau kesiapan Imigrasi di Bandara Ngurah Rai Bali Minggu 13 November 2022 jelang KTT G20. /Dok Humas Imigrasi Bali

 

INDOBALINEWS - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly, beserta jajaran khususnya Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi siap menyukseskan penyelenggaraan presidensi G20 Indonesia 2022.

Jelang berlangsungnya acara puncak KTT G20 pada 15-16 November 2022 di Nusa Dua Bali, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly, Minggu 13 November 2022 memantau langsung jalannya pemeriksaan keimigrasian pada terminal kedatangan Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Pada kesempatan tersebut Menkumham meninjau langsung alur kedatangan delegasi.

Baca Juga: Profil Justin Hubner, Calon Pemain Naturalisasi Indonesia, Debut Gemilang Lawan Klub Norwegia

Mulai dari turun pesawat, pemeriksaan dokumen kesehatan, pemeriksaan keimigrasian sampai dengan ruang tunggu bagi para delegasi.

Menkumham juga turut berdialog dengan petugas yang berada pada konter pemeriksaan keimigrasian khusus delegasi G20 untuk mengetahui langsung kondisi mengenai pemeriksaan keimigrasian terhadap para delegasi/jurnalis.

Baca Juga: Room to Read dan Ashoka Ajak Anak-anak Menjadi Pembaharu Melalui 12 Buku Cerita Bergambar

Menkumham Yasonna H. Laoly mengapresiasi terobosan yang dilakukan Imigrasi untuk menyukseskan gelaran presidensi G20 serta persiapan-persiapan yang sudah dilakukan untuk menyambut KTT G20.

“Sejauh ini sudah on the track apa yang dilakukan Imigrasi, semua berjalan dengan baik, lancar dan tidak ada kendala. Kuatkan sinergi di lapangan dan sesuaikan dengan job desk yang ada," terang Yasonna dalam pernyataan resminya Senin 14 November 2022.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Indonesia, BUMN Farmasi Bersinergi dengan Silk Road Fund dan INA

Sementara itu Plt. Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Widodo Ekatjahjana menyampaikan bahwa Direktorat Jenderal Imigrasi telah melakukan berbagai terobosan untuk memudahkan pelayanan keimigrasian.

Ditjen Imigrasi telah melakukan berbagai terobosan terkait kebijakan keimigrasian seperti pemberlakuan E-VOA, pembayaran visa RI di luar negeri serta pemberian bebas visa bagi delegasi G20 dan jurnalis.

“Kebijakan-kebijakan strategis serta kemudahan yang diberikan Imigrasi tersebut merupakan wujud nyata serta komitmen Imigrasi untuk membantu pemulihan pariwisata Indonesia, meningkatkan kunjungan bisnis dan investasi demi pemulihan ekonomi nasional," terang Widodo.

Baca Juga: Golok Banten Bakal Ditetapkan Jadi Warisan Indonesia yang Mendunia

Kakanwil Kemenkumham Bali Anggiat Napitupulu menambahkan bahwa terdapat beberapa mekanisme pemeriksaan keimigrasian terhadap delegasi, antara lain untuk setingkat kepala negara/kepala pemerintahan dilakukan pada gedung VVIP, untuk setingkat Menteri (VIP) dilakukan pada gedung VIP dan untuk delegasi lainnya serta jurnalis dilakukan di terminal kedatangan internasional.

“Untuk memperlancar kedatangan delegasi tanpa mengesampingkan penumpang reguler yang jumlahnya banyak, Imigrasi Ngurah Rai telah memisahkan jalur kedatangan antara delegasi/jurnalis G20 dengan penumpang reguler," terang Anggiat.

Baca Juga: Sirkuit Mandalika, Pecahkan Rekor Dunia Jumlah Penonton Terbanyak

Dikatakannya juga bahwa Imigrasi Ngurah Rai juga telah menyiapkan 3 (tiga) konter pemeriksaan khusus dengan 1 (satu) konter berisi 4 petugas.

"Sehingga dengan total 12 petugas pada konter khusus tersebut kami dapat selesaikan 720 pemeriksaan/jam," tambah Anggiat.

Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Sugito menyampaikan bahwa puncak kedatangan delegasi yang mengikuti KTT G20 diperkirakan akan tiba pada tanggal 13-14 November 2022.

Baca Juga: Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping Bahas Persaingan yang Bertanggungjawab di KTT G20 Bali

Berdasarkan data perlintasan keimigrasian pada Minggu 13 November 2022 sejumlah 64 delegasi dan 37 jurnalis telah masuk ke Indonesia melalui TPI Bandara Ngurah Rai.

Jumlah tersebut masih akan bertambah mengingat aka nada delegasi yang datang pada malam nanti.

“Para kepala negara akan mulai datang pada 13-14 November 2022, kami dari Imigrasi Ngurah Rai telah menyiapkan petugas khusus yang dibekali dengan perangkat mobile unit untuk melakukan pemeriksaan keimigrasian kepada para kepala negara beserta rombongan pada terminal VVIP maupun VIP”, terang Sugito.

Baca Juga: Dukung KTT G20, ITDC Gandeng Hyundai, Volta dan Zero dalam Penyediaan Kendaraan Listrik

Presidensi G20 tahun 2022 merupakan yang pertama bagi Indonesia selama bergabung menjadi anggota G20 sejak forum internasional tersebut dibentuk pada tahun 1999.

Indonesia adalah satu-satunya anggota ASEAN dan G20 yang berperan penting dalam pemulihan kesehatan dan ekonomi dunia.***

 

 

Editor: Shira Ade

Tags

Terkini

Terpopuler