Aprilia Manganang Sandang Status Baru, KOI Siap Pasang Badan

- 11 Maret 2021, 07:07 WIB
Aprilia Manganang.
Aprilia Manganang. /Instagram/@apriliamanganang_

INDOBALINEWS - Mantan atlet voli Timnas Indonesia Aprilia Manganang kini menyandang status baru. Prajurit TNI berpangkat Serda itu resmi berjenis kelamin laki-laki.

Seiring status baru yang disandang Aprilia Manganang ini, ada kekhawatiran terkait perolehan medali Timnas Indonesia untuk cabang olahraga voli putri.

Merespons hal ini, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari memastikan bahwa organisasi itu siap pasang badan. Terutama jika ada protes terkait perolehan medali Timnas Indonesia.

Baca Juga: Tega! Suami Jadikan Istri PSK, Tarif Sekali Kencan Rp600 Ribu

Saat masih diperkuat Aprilia Manganang, Timnas Indonesia meraih medali perunggu dan perak masing-masing pada SEA Games Singapura 2015 dan Kuala Lumpur 2017.

Raja Sapta Oktohari tak mau berspekulasi terlalu jauh terkait hal ini. Pihaknya akan mencoba bernegosiasi dengan berbagai pihak, apabila benar-benar terjadi gugatan dari komite olimpiade negara lainnya.

“Kami akan membantu dan mengurus dengan berbagai stakeholder agar prosesnya terlaksana dengan baik," ucapnya, di Jakarta, Senin 8 Maret 2021 lalu.

Baca Juga: Setelah Modul UKW, Pikiran Rakyat Media Network Lahirkan Penguji Kompetensi Wartawan

"Kepentingan KOI adalah kepentingan Indonesia, sehingga kami akan bernegosiasi dengan berbagai pihak agar kami mendapat posisi tawar terbaik,” imbuh Raja Sapta Oktohari.

Ia menegaskan, sesungguhnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan dengan fakta baru ini.

Apalagi kejadian serupa kasus Aprilia Manganang ini bukanlah yang pertama kalinya terjadi di dunia olahraga.

Baca Juga: Ini 10 Tempat Wisata Menarik di Ubud Bali, Salah Satunya Monkey Forest

Ia pun meminta kepada masyarakat agar tidak menyalahkan ataupun menyudutkan sang atlet. Sebab atlet pasti telah mengikuti berbagai proses, baik sebelum, selama dan setelah penyelenggaraan SEA Games.

Apalagi perubahan status Aprilia Manganang, sepenuhnya menjadi wewenang tim medis.

“Ini sepenuhnya wewenang tim dokter. Atlet tidak salah apa-apa, karena atletnya sudah mengikuti proses baik sebelum, saat dan setelah SEA Games,” tandasnya.

“Ini bukan salah siapa-siapa. Ini hanya mekanisme kedokteran. Jangan sampai ada persepsi-persepsi yang salah terhadap para atlet kita yang selalu berjuang untuk Indonesia,” lanjut Raja Sapta Oktohari.

Baca Juga: Pertamina Akan Miliki Kapal Tanker Raksasa Kedua, Ini Kelebihannya

Sebelumnya KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, menjelaskan bahwa Serda Aprilia Manganang mengalami "hipospadia" atau kelainan pada alat kelamin sehingga perlu dilakukan upaya medis untuk ditentukan status akhirnya.

"Seorang yang diberi nama Aprilia Manganang tidak seberuntung kita semua," kata Andika Perkasa.

Ia menjelaskan, Aprilia Manganang sejak awal merupakan seorang laki-laki namun memiliki kelainan hipospadias.

Baca Juga: Ini Pemanfaatan Dana Desa Selama Pandemi Covid-19

Hipospadia adalah kondisi muara uretp eksternal (MUE) atau lubang kencing tidak berada pada posisi yang normal.

Karena kelainan itu, Aprilia Manganang sejak lahir oleh petugas medis yang membantu kelahirannya disangka perempuan.

"Saat dilahirkan, dia punya kelainan pada sistem reproduksinya Hipospadias," beber Andika Perkasa.

Sejak kecil hingga tumbuh dewasa, imbuhnya, Aprilia Manganang masih disangka perempuan oleh rekannya, baik di sekolah maupun saat menjadi atlet voli hingga masuk TNI AD.

Baca Juga: Terkuak, Mantan Atlet Voli Putri Aprilia Manganang Berjenis Kelamin Laki-Laki

Aprilia Manganang pun menjalani pemeriksaan lengkap di RSPAD. Hasilnya, Aprilia Manganang ternyata ditemukan bahwa ia merupakan seorang laki-laki.

"Dari hasil itu, ternyata bahwa dilihat dari urologi ternyata bahwa Sersan Manganang lebih memiliki organ jenis kelaminan laki-laki. Tak ada organ internal jenis kelamin wanita," jelas Andika Perkasa.

"Hormonal juga begitu, hormon testosteronnya juga diukur sehingga secara faktual dan ilmiah kita yakin Manganang lebih miliki hirmonal kategori normal laki-laki," pungkasnya.***

Editor: M Susanto Edison

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x