Indonesia Targetkan 255.300 Wisatawan Tiongkok Berwisata di Tahun 2023

- 21 Januari 2023, 14:10 WIB
Ilustrasi kedatangan wisatawan Tiongkok di Bandara Ngurah Rai Bali.
Ilustrasi kedatangan wisatawan Tiongkok di Bandara Ngurah Rai Bali. /Dok Humas Kemperekraf

INDOBALINEWS - Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, mengatakan tahun ini Kemenparekraf menargetkan jumlah kunjungan wisatawan asal Tiongkok antara 120.700 hingga 255.300.

Karenanya ia berharap penyambutan kembali wisman Tiongkok dapat menjadi sarana promosi yang efektif bagi wisatawan Tiongkok.

"Hal ini sekaligus menunjukkan kesiapan seluruh pemangku kepentingan pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali dalam menyambut wisatawan," kata Made dalam pernyataan resmi Kemenparekraf yang dikutip Sabtu 21 Januari 2023.

Baca Juga: Hadapi Barito Putera dalam Derby Papadaan, Borneo FC Ingin Beri Kado Manis HUT Samarinda

Sebelumnya Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) bersama stakeholder pariwisata di Bali akan menyambut kedatangan kembali wisatawan mancanegara (wisman) asal Tiongkok.

Kedatanagn Wisatawan Tiongkok ke Bali setelah keputusan pemerintah negara itu yang mencabut pembatasan perjalanan ketat internasional pada 8 Januari 2023.

Penerbangan langsung wisman Tiongkok ke Bali direncanakan pada 22 Januari 2023 dengan penerbangan maskapai Lion Air dari Shenzhen yang membawa sebanyak 210 pax.

Baca Juga: Jadwal India Open 2023: 3 Wakil Indonesia Masuk Semifinal, Fajar dan Rian Tantang Pasangan Terbaik Malaysia

Sandiaga Uno dalam keterangannya, Jumat 20 Januari 2023 mengatakan, kedatangan kembali wisman Tiongkok menandakan Indonesia khususnya Bali masih menjadi top of mind atau destinasi favorit wisatawan.

Kedatangan kembali wisatawan Tiongkok ini diharapkan dapat mendukung target kunjungan wisatawan mancanegara yang tahun ini mencapai 3,5 juta-7,4 juta kunjungan. Tiongkok sendiri merupakan salah satu negara pasar terbesar untuk pariwisata di Indonesia.

Baca Juga: Kasus Kematian Kru Film, Alec Baldwin Bantah Tarik Pelatuk Pistol

Menparekraf Sandiaga menekankan pihaknya bersama pihak-pihak terkait akan berkolaborasi memastikan pelaksanaan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya terhadap wisatawan asal Tiongkok, dijalankan dengan memperhatikan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.

"Indonesia memiliki pengalaman yang baik dalam manajemen krisis selama pandemi COVID-19, yang diiringi dengan peningkatan masif CHSE Certified Destination, dan rasio tingkat vaksinasi per populasi yang relatif tinggi besar. Sehingga diyakini Indonesia dapat menyambut wisman Tiongkok dengan baik," kata Sandiaga. ***

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x