Libur Idul Fitri 2023 Beragam Fasilitas di The Nusa Dua yang Tutup Saat Pandemi Kini Sudah Bisa Dinikmati

- 25 April 2023, 20:10 WIB
GM The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita di depan Posko Lebaran kawasan ITDC.
GM The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita di depan Posko Lebaran kawasan ITDC. /Shira Indobalinews

 

 

INDOBALINEWS - Beragam fasilitas di kawasan The Nusa Dua yang sempat tutup akibat pandemi Covid-19, kini sudah mulai beroperasi kembali mewarnai Libur Lebaran Idul Fitri 2023.

Di antaranya Museum Pasifika, Devdan, dan lapangan golf di samping Water Blow, Bali Collection dan yang terbaru atraksi Barong dan Kecak.

Hal itu dikatakan oleh General Manager The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita kepada wartawan Selasa 25 April 2023.

Dikatakannya seluruh fasilitas itu memberikan varian bagi wisatawan yang menginap di kawasan, maupun pelancong yang berasal dari luar The Nusa Dua. 

Baca Juga: Welcome to Bali: Para Turis Disambut Mobil Klasik nan Rupawan dari Tuksedo Studio Exhibition

"Seperti fasilitas yang kami miliki meski pada pandemi sempat kosong, itu Bali Collection, sekarang sudah naik tingkat kunjungannya. Sempat kami monitor, saat ini pengunjungnya mencapai 3.000 orang per hari," jelas Ardita.

Para wisatawan saat memasuki salah satu fasilitas di The Nusa Dua.
Para wisatawan saat memasuki salah satu fasilitas di The Nusa Dua. Dok Novie

Lebih lanjut Ardita menyampaikan kunjungan ke Daerah Tujuan Wisata (DTW) Water Blow selama libur Lebaran juga cukup tinggi dibandingkan hari-hari biasa.

Baca Juga: Viral, Bule Rusia yang 'Pose Bugil' di Pohon di Bali Diganjar Deportasi, Simak Pengakuannya

“Pengunjung ke Water Blow kami catat cukup tinggi bahkan kemarin mencapai 400 orang dalam sehari. Peningkatannya bisa hampir 100 persen,” imbuhnya.

Dan tingkat kunjungan ini mencapai hampir 1.600 orang selama libur Lebaran.

Sedangkan tingkat okupansi di Kawasan The Nusa Dua selama periode libur Lebaran pada 19 – 25 April 2023 tercatat mencapai 78,37%.

Baca Juga: Menarik, Limbah Kulit Kopi Jadi Pakan Ternak Hasil Uji Tim PKM Program Pascasarjana Warmadewa

Angka ini meningkat 13,58% dibandingkan dengan tingkat okupansi pada libur Lebaran 2022 yang sebesar 69% dan meningkat jauh dibanding tingkat okupansi libur Lebaran 2021 lalu yang hanya sebesar 11,14%.

“Namun kalau lebih khusus lagi kami monitor pada saat Lebaran itu sendiri, pada tanggal 23 dan 24 April 2023, itu pencapaian daripada okupansinya adalah 83 persen untuk rata-rata di kawasan The Nusa Dua ini,” imbuhnya.

Adanya peningkatan okupansi, ITDC selaku pengelola kawasab The Nusa Dua telah menyiapkan berbagai layanan bagi wisatawan yang menginap maupun wisatawan luar kawasan.

Baca Juga: Bandara Ngurah Rai Bali Siapkan 258 extra flight Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2023

"Kita punya kegiatan yang kita aktifkan, pertama ada yoga setiap Jumat dan Minggu pagi. Ini kolaborasi dengan salah satu tenant kami disini yaitu Bunda Morula. Lalu Barong dan Kecak Dance Show setiap Jumat sore," ujar Ardita. 

Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) sebelumnya juga membuka Posko Lebaran Seru di masing-masing kawasan pariwisata yang dikelola yaitu di kawasan The Nusa Dua, Badung, Bali dan The Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Posko Lebaran Seru ini dibangun untuk menyambut libur Lebaran 2023 dan memastikan momen tersebut berjalan dengan aman dan lancar. 

Baca Juga: Rabies Free Bali Butuh Komitmen Kolaborasi dan Sinergitas Lintas Sektoral

Posko Lebaran di Kawasan The Nusa Dua berlokasi di Tourist Information Center (TIC)/Bale Kulkul, sedangkan Posko Lebaran di The Mandalika berlokasi di tiga titik yaitu di area Kuta Beach Park (KBP), area Bazaar Mandalika, dan di depan Pertamina Mandalika.

Posko Lebaran Seru yang beroperasi pada tanggal 18-30 April 2023 ini, dibangun untuk memberikan layanan informasi lengkap terkait Kawasan The Nusa Dua dan The Mandalika kepada wisatawan dan pengunjung yang melakukan kegiatan wisata pada periode libur Lebaran.

"Kami bersyukur libur Lebaran tahun ini memberikan dampak positif pada peningkatan okupansi di kawasan The Nusa Dua," terangnya.

Baca Juga: Tupperware Terancam Bangkrut, Saham Anjlok 90 Persen

Peningkatan tingkat okupansi di kawasan selama libur Lebaran tahun ini didorong oleh peningkatan kunjungan wisatawan dan adanya beragam penawaran promo menarik dari tenant di kawasan.

Juga berbagai aktivitas menarik serta atraksi dan fasilitas yang tersedia di kawasan The Nusa Dua mampu menarik wisatawan untuk menghabiskan momen libur Lebaran tahun ini di Kawasan The Nusa Dua.

Selama periode libur Lebaran ini, terdapat 18 hotel mencapai okupansi di atas 70%.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Puji Aksi Kongkrit Kagama Bali Gelar Acara Lintas Umat Beragama

Sementara tingkat okupansi Kawasan The Nusa Dua pada bulan Maret 2023, tumbuh 82% dibandingkan Maret tahun 2022. Tingkat okupansi bulan Maret 2023 mencapai 60,25% naik dari tingkat hunian sebesar 33,11% pada Maret 2022.

Sedangkan kunjungan wisatawan, yang didominasi oleh wisatawan manacanegara, pada Maret 2023 tumbuh sebesar 67,43%, yaitu 62.973 orang dari 37.611 orang pada Maret 2022.

Baca Juga: Resep Nastar, Kue Kering Yang Wajib Nongol Saat Lebaran

“Kami berharap momentum peningkatan ini dapat terus terjaga sepanjang tahun ini seiring dengan semakin maraknya kegiatan kepariwisataan yang akan berlangsung di Bali, khususnya di kawasan The Nusa Dua,” tutup Ngurah Ardita.***

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x