Baca Juga: Welcome to Bali: Para Turis Disambut Mobil Klasik nan Rupawan dari Tuksedo Studio Exhibition
Menurut data Kemenparekraf akhir tahun 2022 lalu jumlah turis Indonesia ke Indonesia sebanyak 5,61 persen tanpa direct flight dan masuk posisi 5 turis manca ke Indonesia
Banyaknya wisman dari India membuat para pengusaha kuliner mulai banyak menghadirkan restoran yang menjual khusus makanan India di Bali.
Dalam kesempatan itu Puneet Malhotra menceritakan bagaimana mulanya ia membuka bisnis makanan India di Bali, yang selain digandrungi warga India banyak juga wisman dari Negara lain yang penasaran, seperti Australia dan Inggris.
Baca Juga: Viral, Bule Rusia yang 'Pose Bugil' di Pohon di Bali Diganjar Deportasi, Simak Pengakuannya
Masakan yang dibuat di restorannya bahannya 90 persen diimpor dari India, dan juga ketua juru masak adalah orang India.
Pria yang sudah 24 tahun tinggal di Indonesia ini menuturkan alasan mendatangkan rempah-rempah dari India, karena rempah-rempah Indonesia dan India sangat berbeda.
Sampai cabai juga didatangkan dari India dsn dimodifikasi agar rasa tak 'sepanas' masakan di negara asalnya.
Baca Juga: Hujat Pemkab Lotim Mencuat, Hafsan Hirwan Singgung Soal Perselingkuhan
Masakan India yang disenangi di Indonesia diantaranya nasi briyani, kari ayam, roti India dan keju India (paneer).