Presiden Jokowi Didorong Tiga Periode, Rizal Ramli: Mas Lagi Dijerumuskan oleh Para Penjilat

- 22 Juni 2021, 22:33 WIB
Ekonom senior, Rizal Ramli.
Ekonom senior, Rizal Ramli. /Instagram @rizalramli.official

INDOBALINEWS - Presiden Joko Widodo diingatkan agar tidak tergoda dorongan maju untuk periode ketiga dari para penjilat yang justru akan menjerumuskannya.   

Peringatan itu disampaikan Pakar Ekonomi Rizal Ramli yang mengutarakan penilaian pribadinya terhadap sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani berbagai persoalan.

Rizal Ramli yang merupakan mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi di era Presiden Gus Dur itu pun menyoroti beberapa sektor yang kini tengah dihadapi Indonesia.

Baca Juga: Kembali Bersama Vicky Prasetyo, Kalina Oktaranny : Jangan Mudah Mengucapkan Kata Pisah

Melalui akun Twitter pribadinya diunggah, Selasa 22 Juni 2021, Pakar Ekonomi Rizal Ramli nampak menyentil cara Presiden Jokowi dalam bertindak sejauh ini.

Rizal Ramli ikut menyindir soal adanya pihak-pihak yang menginginkan Jokowi menjadi presiden 3 periode yang kini mendadak menggema.

"Selain soal tidak sinkronnya niat-kata-tindakan, masalah utama @jokowi adalah kapasitas yang sangat minim untuk tangani krisis," tulis Rizal Ramli, dikutip dari pikiran-rakyat.com melalui akun Twitter @RamliRizal.

Baca Juga: Febri Diansyah Sedih Hasil Survei Tingkat Kepercayaan Rakyat terhadap KPK di Bawah Polri dan MA

Dalam pandangannya, Presiden Jokowi telah gagal ekonomi-gagal pandemi-gagal kurangi korupsi.

"Mas @jokowi gitu kok mau 3 periode. Mas lagi dijerumuskan oleh para penjilat," tulis Rizal Ramli dalam cuitannya.

Dalam beberapa pekan terakhir ini setidaknya ada sejumlah hal yang jadi sorotan masyarakat mulai dari masalah korupsi, ekonomi, serta pandemi Covid-19.

Baca Juga: Viral Video Seorang Kakek Digebuki Gara-gara Curi Minyak Kayu Putih dan Bola Lampu

Soal korupsi misalnya, silang pendapat mengenai pelaksanaan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih belum usai.

Beberapa pihak pun menduga TWK di lembaga antirasuah itu digelar untuk melemahkan dan menyingkirkan beberapa pegawai yang sedang menangani kasus-kasus korupsi besar.

Terkait ekonomi, kekhawatiran utang Indonesia yang menggunung sejauh ini terus menjadi perbincangan tak terkecuali soal pinjaman baru dari Bank Dunia sebesar 500 juta Dolar AS.

Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemprov Bali Ajak Gerakan Menanam dan Bersihkan Sampah Plastik

Untuk masalah pandemi Covid-19, sejumlah pihak menilai perlu ada penanganan maksimal dan tegas menyusul kasus corona yang terus melonjak di sejumlah daerah di Indonesia. *** (Dila Nashear/pikiran-rakyat.com)

Disclaimer : Artikel ini telah tayang sebelumnya di pikiran-rakyat.com dengan judul "Rizal Ramli Sindir Jokowi: Kapasitas Sangat Minim Tangani Krisis, Gagal Ekonomi-Pandemi-Korupsi"

 

Editor: R. Aulia

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x