Network
INDOBALINEWS - Sebagai generasi muda yang sudah dikenal sebagai Agent Of Change kita harus bisa membawa perubahan yang lebih signifikan pada pariwisata khususnya yang ada di Bali, dengan tidak melupakan sejarah dan warisan leluhur.
Baca Juga: Yuk Cintai Karya Anak Bangsa, Bank Indonesia Dukung Gerakan Nasional BBI
Demikian dikatakan oleh Anak Agung (AA) Putu Mayun Saputra yang beberapa waktu yang lalu terpilih sebagai Teruna Bali 2021.
Baca Juga: Ini Kesaksian Warga Pulau Lancang di Detik-Detik Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Ditambahkannnya hal itu karena potensi yang ada di pulau Bali tercipta karena banyaknya peninggalan dari nenek moyang atau leluhur yang menjadi daya tarik dan ciri khas bagi para wisatawan dari seluruh pelosok dunia.
"Pertahankan adat dan budaya Bali seperti leluhur terdahulu yang selalu mempertahankannya sampai dengan detik ini!," ujar AA Putu Mayun Saputra seperti yang dikutip oleh indobalinews.com Selasa 12 Januari 2021.
Baca Juga: Tragis, Komang Ariasih Tewas Tertimpa Pohon Seusai Mandi di Sungai di Badung Bali
Anak Agung (AA) Putu Mayun Saputra terpilih sebagai Teruna Bali 2021. Sementara predikat Teruni Bali tahun ini diraih oleh I Gusti Agung Dwi Mayoni Putri.
Teruni Bali 2021 mengatakan "Tri hita karana merupakan falsafah hidup tangguh yang memiliki konsep dapat melestarikan keanekaragaman budaya dan lingkungan. "Dalam konsep Tri Hita Karana menginspirasi saya untuk dapat menumbuhkan dan meningkatkan pariwisata di Bali," ujar Mayoni Putri.
