Network
INDOBALINEWS – Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 mengalihkan sejumlah pergelaran menjadi pentas virtual akibat dilaksanakannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat 3-20 Juli 2021.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali Prof Gede Arya Sugiartha mengatakan ini merupakan konsekuensi dari kebijakan pemerintah yakni PPKM darurat mulai Sabtu 3 Juli 2021.
"Sudah kami antisipasi sebelumnya jika ada pembatasan, seperti sekarang ini. Pergelaran live (langsung) akan digantikan dengan pergelaran virtual," katanya, dikutip dari Antaranews.
Baca Juga: PPKM Darurat Dimulai Hari ini, Pesta Kesenian Bali Beralih ke Pentas Virtual
Menurut Arya pementasan seniman akan ditampilkan streaming tanpa penonton langsung. Masyarakat bisa menyaksikan melalui live streaming di media sosial.
Berikut ini beberapa pentas virtual yang akan dilakukan:
Sabtu 3 Juli 2021 Rekasadana (Pergelaran) Harmoni Kaja Kelod, Sanggar Seni Santhi Budaya Singaraja, Kabupaten Buleleng.
Kemudian Pergelaran Pengembangan Berbasis Tradisi, Sekaa Saron Luwang Alit Semaradahana Jero Gede Petangan, Desa Ubung Kaja, Duta Kota Denpasar (Minggu, 4 Juli 2021).
Selanjutnya Widyatula (Sarasehan) Seni Pertunjukan Lingkungan: Ritus Tubuh dan Konservasi dan Pergelaran Wayang Kulit Parwa Dalang Remaja, Sanggar Seni Candra Mas, Banjar Tegallinggah, Desa Blahbatuh , Sukawati, Gianyar (Senin, 5 Juli 2021).
