INDOBALINEWS - Selama tahun 2023 PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah membentuk 20 Kampung Madani dan 537 klasterisasi dengan 249,514 orang Ketua Kelompok sebagai Mitra Pemberdayaan. Lembaga ini juga telah membantu lebih dari 1 juta nasabah untuk mendapatkan Sertifikasi Halal dan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Kinerja PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dalam menyalurkan pembiayaan kepada masyarakat telah menembus 15,2 juta nasabah di Indonesia. Kinerja ini bahkan melampaui Grameen Bank, lembaga pembiayaan Bangladesh penerima hadiah Nobel Perdamaian di tahun 2006.
Hal itu dikatakan oleh Dirut PT PNM Arief Mulyadi bahwa nonperforming loan (NPL) dari pembiayaan Mekaar berada di kisaran 0,5 persen gross.
Keberadaan PNM sebagai bagian dari holding pembiayaan ultramikro bersama BRI dan PT Pegadaian telah memudahkan masyarakat mengakses lembaga pembiayaan dengan cepat dan efisien.
Selepas didirikannya Holding Ultra Mikro oleh Pemerintah pada September 2021, dimana PNM menjadi salah satu bagiannya, PNM menjadi lebih mampu mengatrol kinerjanya sebagai lembaga pembiayaan dari konvensional menjadi digital.
Saat ini jumlah debitur digital melalui UMi Corner telah mencapai 64 ribu nasabah dari target 60 ribu nasabah. Database nasabah yang sudah terintegrasi sebanyak 15,1 juta dan pencairan cashless sudah 98,38%.
Baca Juga: Polisi Sangkal Pria yang Gedor Gedor Mobil dan Pukul Asisten Saipul Jamil adalah Anggota Kepolisian