Buronan Interpol Diduga Masih di Bali, Imigrasi Dibantu PHRI Pantau Andrew Ayer

- 14 Februari 2021, 20:14 WIB
Rekaman CCTV saat Andrew Ayer buron dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai Kuta SElatan Kamis 11 Februari 2021.
Rekaman CCTV saat Andrew Ayer buron dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai Kuta SElatan Kamis 11 Februari 2021. /Dok imigrasi Bali

 

INDOBALINEWS -  Andrew Ayer alias Andrei Kovalenka, buronan interpol red notice yang kabur saat tengah pengurusan administrasi pemindahan dari Kantor Imigrasi di Jimbaran Bali diduga masih berada di Bali.

Hal tersebut dikatakan Kepala Kantor Imigrasi Kelas Satu Khusus TPI Ngurah Rai Bali Parlindungan kepada wartawan. Parlindungan juga mengatakan telah menyebar poster atau flyer leaflet pencarian terhadap buronan interpol red notice tersebut. 

"Kami yakin mereka masih di Bali. Dan pasport yang bersangkutan sudah expired. Saat ia kabur kami tengah mengurus administrasi dan masih menunggu pasportnya jadi," ujar Parlindungan kepada wartawan Sabtu 13 Februari 2021.

Baca Juga: WANTED : Andrew Ayer Buronan Interpol Red Notice Kabur dari Kantor Imigrasi Bali

Selain itu pihak Imigrasi juga mengatakan tak semudah itu mereka keluar Bali karena harus ada surat keterangan rapid test atau tes antigen. Tim imigrasi juga telah menyebar sejumlah petugas untuk mencari buronan dan telah menempel poster ke sejumlah titik di Bali. 

Baca Juga: Sit Up Bisa Bakar Lemak Perut ? Ini Cuma Mitos Kata Ahlinya

"Ada 70 lebih tim kami juga telah disebar ke seluruh Bali terutama di pintu-pintu masuk Bali termasuk pelabuhan dan Bandara Ngurah Bali. Di bandara juga petugas imigrasi Bandara stand by, berkoordinasi dengan tim Resmob Polda Bali, BIN dan seluruh stake holder untuk meminta bantuan," imbuh Parlindungan.

Baca Juga: Ini Ucapan Valentine Para Selebriti, Dul Jaelani Bikin Cewek Baper

Selain itu tim Imigrasi juga telah berkoordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali untuk mengawasi keberadaan buronan. Untuk itu juuga telah disebar dan ditempel poster pencarian buronan ke sejumlah tiitk seluruh Bali.

Baca Juga: Gempa di Sumbawa Barat 14 Februari 2021 Dirasakan Hingga Kuta Bali

"Kami juga telah berkoordinasi dengan PHRI agar diwaspadai mereka tinggal di hotel-hotel, vila-vila atau penginapan lainnya. Untuk kami kami juga menempel poster buronan di tempat tempat spot-spot misalnya di minimarket, atau resto resto yang biasa tempat berkumpul orang Rusia, di seluruh spot lah," jelasnya.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas Satu Khusus TPI Ngurah Rai Bali Parlindungan menunjukkan poster buronan interpol Andrew Ayer dan isteri yang telah ditempel  di sejumlah titik seluruh Bali.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas Satu Khusus TPI Ngurah Rai Bali Parlindungan menunjukkan poster buronan interpol Andrew Ayer dan isteri yang telah ditempel di sejumlah titik seluruh Bali. Dok Imigrasi Bali

Baca Juga: Intip Peluang Baru, Ngantor dan Sekolah Daring dari Bali

 

Parlindungan juga menambahkan, pihaknya telah mengusulkan kepada Polda Bali untuk menetapkan nama buronan tersebut ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Andrew Ayer alias Andrei Kovalenka sebelumnya melarikan diri saat proses adiminstrasi di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai pada Kamis 11 Februari 2021.

Baca Juga: Berikut 5 Hoax Terbaru Soal Covid-19, Ada Soal Korban Vaksin dan Tak Perlu Masker Lagi

Andrew melarikan saat dalam proses administrasi pemindahan ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar. Pemindahan ini karena keterbatasan ruang detensi yang dimiliki Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI ngurah Rai.

Andrew merupakan buronan Interpol yang masuk dalam Red Notice. Pria pemilik paspor bernomor 7536xx ini sebelumnya telah menjalani hukuman pidana di Lapas Kelas IIA Kerobokan.

Baca Juga: Bule Inggris David James Taylor, Pembunuh Polisi Bali Bebas dan Dideportasi Hari Ini

Setelah masa hukuman pidana berakhir yang bersangkutan diserahkan ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai pada tanggal 3 Februari 2021. Selanjutnya Andrew dikenakan Tindakan Administrasi Keimigrasian Pendeportasian dan Pengusulan Cekal. Detik-detik buronnya Andrew juga terpantau dalam rekaman CCTV di ruang tunggu Kantor Imigrasi Kelas I Khusus.***

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah