Warga Diminta Tak Termakan Berita Hoaks Selama Pelaksanaan PPKM Darurat

- 4 Juli 2021, 19:13 WIB
Petugas keamanan desa menunjukkan poster aturan PPKM kepada warga saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pantai Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu 3 Juli 2021. Pemerintah meminta warga tidak termakan berita hoaks selama pelaksanaan PPKM darurat.
Petugas keamanan desa menunjukkan poster aturan PPKM kepada warga saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pantai Sanur, Denpasar, Bali, Sabtu 3 Juli 2021. Pemerintah meminta warga tidak termakan berita hoaks selama pelaksanaan PPKM darurat. /Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

INDOBALINEWS – Sejak pelaksanaan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat ada saja info beredar di media sosial yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi meminta masyarakat khususnya yang sedang melaksnakan PPKM darurat di Jawa dan Bali untuk mengakses informasi terkait pandemi hanya dari situs resmi pemerintah yakni covid19.go.id.

Ia juga berpesan warga jangan mudah percaya pada informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau hoaks selama pelaksanaan PPKM darurat.

Baca Juga: Pesta Kesenian Bali 2021 Terdampak PPKM Darurat, Ini Beberapa Pentas Virtual yang Disiapkan

"Tanpa kecuali, jangan asal percaya semua informasi di media sosial, mengenai penerapan PPKM darurat. Pastikan periksa ulang semua berita dan informasi yang kita dapat," kata Jodi dikutip dari Antaranews, Minggu 4 Juli 2021.

Menurut Jodi kabar terkini yang resmi dari pemerintah adalah siaran pers secara langsung yang disiarkan oleh TVRI, RRI, dan berbagai stasiun swasta lainnya. Informasi tersebut disiarkan setiap hari sejak Jumat 2 Juli, hingga Selasa 20 Juli 2021 pada pukul 17.00 WIB.

Ia menambahkan bagi mereka yang dengan sengaja dan menyebarluaskan hoaks dan berita tidak benar, maka akan diambil tindakan yang tegas, sama seperti pelanggar PPKM darurat lainnya.

Baca Juga: PPKM Darurat Jawa Bali, Instansi Nonesensial Diminta 100% Bekerja di Rumah

"Ingat, berita salah dapat menyesatkan pasien dan keluarga yang sedang menderita saat ini. Bahkan dapat mencelakakan orang yang masih sehat," ujarnya.

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x