Soal Perpanjangan PPKM Darurat, Presiden Jokowi: Ini Sangat Sensitif Harus Diputuskan Pemikiran Jernih

- 18 Juli 2021, 22:13 WIB
Presiden Jokowi  saat memimpin rapat terbatas melalui konferensi video evaluasi PPKM Darurat di Istana Merdeka
Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas melalui konferensi video evaluasi PPKM Darurat di Istana Merdeka /Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden/

INDOBALINEWS -  Presiden Joko Widodo menekankan keputusan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat harus dengan pikiran jernih jangan sampai keliru karena cukup sensitif.

Pada Rapat Terbatas pada Sabtu, 16 Juli 2021, Jokowi masih belum menetapkan adanya perpanjangan PPKM Darurat.

“Ini pertanyaan dari masyarakat sekarang ini adalah, satu yang penting yang perlu kita jawab: PPKM Darurat ini akan diperpanjang tidak? Kalau mau diperpanjang, sampai kapan?,” tuturnya dikutip dari Pikiran-rakyat.com

Baca Juga: Sebut Tidak Mudah Cari RS, dr Tompi Mohon Masyarakat Tidak Salat Idul Adha di Masjid Picu Kerumunan

Jokowi menegaskan seluruh pihak terkait untuk memutuskan perpanjangan PPKM Darurat dengan pemikiran yang jernih.

Sebab, dia menekankan persoalan terkait perpanjangan PPKM Darurat ini merupakan hal yang sangat sensitif.

“Ini betul-betul hal yang sangat sensitif, harus diputuskan dengan sebuah pemikiran yang jernih, jangan sampai keliru,” kata Jokowi dilansir dari Antara.

Baca Juga: Soal Vaksinasi Berbayar, Warganet : Mungkin Harus Gaduh Dulu, Baru Presiden Ambil Keputusan?

Hal itu disampaikan dalam Rapat Terbatas mengenai Penanganan Pandemi Covid-19 (Evaluasi PPKM Darurat) di Istana Merdeka.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan bahwa Presiden telah memutuskan perpanjangan PPKM Darurat.

“Tadi rapat kabinet terbatas yang saya ikuti waktu saya di Sukoharjo, sudah diputuskan Bapak Presiden dilanjutkan sampai akhir Juli PPKM ini,” kata Muhadjir Effendy.

Baca Juga: The Australian Istilahkan Kondisi Pandemi Covid-19 di Indonesia sebagai Neraka

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan pun menyebutkan bahwa perpanjangan PPKM Darurat masih dibicarakan.  Konferensi Pers Virtual Evaluasi Pelaksanaan PPKM Darurat yang dilakukan secara daring pada Sabtu, 17 Juli 2021.

“Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan perpanjangan lebih lanjut, kami akan laporkan kepada Bapak Presiden,” tutur Luhut.

Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini akan diumumkan beberapa hari ke depan. *** (Eka Alisa Putri/Pikiran-rakyat.com)

Disclaimer: Artikel ini telah ditayangkan di Pikiran-rakyat.com berjudul: "Jokowi: Perpanjangan PPKM Darurat Sangat Sensitif, Harus Dipikirkan Secara Jernih"

Editor: R. Aulia

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x