Mekanisme Swakelola Tipe 3 untuk PJB Beri Kesempatan OMS Dukung Pemerintah Tanggulangi HIV AIDS

- 3 Desember 2022, 16:38 WIB
Media gathering PBJ dalam Program HIV dengan Pendanaan Domestik melalui Mekanisme Swakelola Tipe 3 di Sanur Kamis 1 Desember 2022.
Media gathering PBJ dalam Program HIV dengan Pendanaan Domestik melalui Mekanisme Swakelola Tipe 3 di Sanur Kamis 1 Desember 2022. /Shira Indobalinews

Hal ini, lanjutnya sesuai dengan visi Kota Denpasar pada dokumen rencana pembangunan tahun 2021-2026 yaitu Kota Kreatif Berbasis Budaya menuju Denpasar Maju.

Dengan salah satu misinya adalah meningkatkan kemakmuran masyarakat Kota Denpasar melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakat yang berkeadilan dengan salah satu indikator tujuan/sasaran yaitu angka harapan hidup dengan target tahun 2023 dan 2024.

Baca Juga: Menang atas Ghana, Uruguay Tetap Tersingkir. Drama Tendangan Penalti

"Semoga dengan adanya keterlibatan Ormas dalam penanggulangan HIV / AIDS melalui swa kelola tipe III dapat meningkatkan kinerja pelaksanaan program kegiatan dan apa yang menjadi target pemerintah dapat tercapai," tegasnya.

Hal inilah yang menjadi pokok pembahasan dalam media gathering yang diselenggarakan oleh IAC dengan menghadirkan narasumber berdari Bappeda, Dinas Kesehatan, KPA Kota Denpasar, Lembaga peserta seperti YGD, YSP, FPA  Bali, IAC dan sejumlah jurnalis di Artotel Sanur  Bali Kamis 1 Desember 2022. 

“Alasan yang sering dikemukan adalah kemampuan keuangan daerah untuk program HIV-AIDS sangat terbatas karena terserap oleh program prioritas lainnya. Kalaupun tersedia dana domestik, akan tetapi OMS tidak bisa mengaksesnya karena terbentur belum adanya peraturan yang memberi ruang pelibatan OMS dalam pembangunan termasuk dalam program HIV-AIDS,” Made Suprapta Technical Officer Indonesia AIDS Coalition

Baca Juga: Indonesia Diperkirakan akan Kehilangan 37 Medali Emas di SEA Games Kamboja

Suprapta mengatakan telah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah Kota Denpasar, Komisi Penanggulangan AIDS Kota Denpasar, Forum Peduli AIDS Kota Denpasar serta dua OMS yang aktif dalam upaya penanggulangan AIDS (Yayasan Gaya Dewata dan Yayasan Spirit Paramacitta).

Ia mengaku telah mendapatkan respons positif dari Pemerintah Kota Denpasar, bahkan Wakil Wali Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa berharap ke depannya lebih banyak OMS yang bisa dilibatkan.

"Kami harapkan proses ini bisa digaungkan sehingga ada respons positif dari pemerintah terkait keterlibatan OMS. Sebelumnya OMS yang bergerak di bidang HIV-AIDS banyak didanai oleh lembaga asing, namun belakangan banyak yang telah menyusut," ujarnya.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x