Dinkominfo : Sensus Sat Kerthi Semesta Bali Data Kekayaan Budaya dan Kearifan Lokal

- 17 April 2021, 12:11 WIB
Kepala Dinas Kominfos Provinsi Bali Gede Pramana.
Kepala Dinas Kominfos Provinsi Bali Gede Pramana. /Dok Humas Pemprov Bali

INDOBALINEWS - Kepala Dinas Kominfos Provinsi Bali Gede Pramana mensosialisasikan Sensus Sat Kerthi Semesta Bali, di Kantor Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali Jumat 16 April 2021.

Sensus sat kerthi semesta Bali berbasis desa adat dalam rangka mendukung pembangunan sistem sensus desa adat ke depan mulai di sosialisasikan kepada 57 bendesa adat di Kabupaten Gianyar, Klungkung, Karangasem dan Denpasar secara virtual.

Menurut Kepala Dinas Kominfos Provinsi Bali Gede Pramana sensus ini nantinya bertujuan untuk mendata seberapa banyak kekayaan budaya dan kearifan lokal yang ada pada masing-masing desa adat di Bali.

"Selain itu dalam upaya untuk mengembangkan sekaligus memberdayakan desa adat yang lekat dengan nilai-nilai kebudayaan Bali," ujar Gede Pramana saat sosialisasi sensus adat sesi 2, di Kantor Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali, Jumat 16 April 2021.

Baca Juga: WNA Australia Meninggal Dalam Penginapan di Sanur Bali, Diduga Sakit

Baca Juga: Siklon Tropis Surigae, Wilayah di Sembilan Provinsi Ini Diminta Waspada

Sensus sat kerthi semesta Bali berbasis desa adat dilaksanakn berdasarkan UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah UU 6/2014 tentang Desa Perda Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat di Bali. Ini dilatar belakangi bahwa Desa Adat memiliki wilayah, hak asal usul, hak-hak tradisional, susunan asli, serta otonomi asli untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri.

Pembangunan Bali mencakup tiga aspek utama, yakni alam, krama, dan kebudayaan Bali berdasarkan Tri Hita Karana yang berakar dari kearifan lokal Sat Kerthi. Pelaksanaan sensus menjadi dasar pengambilan kebijakan dan pengembangan potensi Desa Adat.

Ditambahkan Kepala Dinas Kominfos Bali Gede Pramana bahwa sensus sat kerthi semesta Bali mencakup pendataan parahyangan, palemahan dan pawongan di seluruh 1.493 Desa Adat di Bali.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x