Makna yang Terkandung dalam Konsep Rumah Adat Bali

- 18 September 2021, 11:04 WIB
Rumah adat khas Bali.
Rumah adat khas Bali. /Pixabay.com/Michelle Raponi /

INDOBALINEWS- Bali selain terkenal dengan tarian tarian yang memikat dan panorama alam yang menenangkan jiwa, Bali juga memiliki rumah adat yang sangat indah dan penuh dengan makna kehidupan.

Tak heran rumah adat Bali menjadi salah satu budaya yang menjadi magnet para wisatawan baik dometik dan mancanegara untuk berkunjung. Budaya ini menjadi salah satu warisan Indonesia yang harus dijaga dan dilestarikan.

Balimenjadi salah satu daerah yang memiliki kekhasan dalam bangunan dan pemukiman yang berlandaskan konsep Agama Hindu yang dimuat dalam Asta Kosala Kosali yang dijadikan pedoman dalam membangun bangunan tradisional Bali.

Lontar Asta Kosala Kosali, yang memiliki arti sebagai sebuah naskah yang di dalamnya memuat tentang tata cara membangun bangunan yang telah menjadi pedoman secara turun menurun, dimana di dalamnya mengandung pengetahuan material maupun spiritual.

Baca Juga: Air Susu Dibalas Air Tuba: Dibantu Kerja di Bali, Harik Malah Gadaikan Motor Teman

Konsep rumah adat Bali sendiri juga mengandung konsep Tri Hita Karana yaitu tiga penyebab terciptanya kebahagiaan.  Menurut I Gede Arya Sugiartha, Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali,  konsep rumah adat di Bali yang pertama jika kita memasuki rumah adat Bali akan bertemu dengan “angkul-angkul”.

Angkul-angkul yaitu pintu masuk utama yang sering dilewati oleh masyarakat bali untuk beraktifitas sehari hari dan angkul angkul biasanya memiliki ukiran bali yang sangat indah.

Baca Juga: Aturan Izin Masuk WNA Diperlonggar, Bali Siap Jika Jadi Pintu Gerbangnya

Selanjutnya ada dapur yang diletakan paling depan dekat dengan pintu masuk, “menurut kepercayaan orang Bali dapur itu selalu ada api baik untuk memasak dan lain-lain dan diletakan di depan untuk menghilangkan hawa negatif yang kita bawa dari luar agar tidak terbawa masuk kedalam rumah. Maka dari itu ada baiknya jika kita dari luar langsung ke dapur dulu untuk membersihkan diri dari hawa negatif,” ujar I Gede Arya Sugiartha kepada Indobalinews Jumat 17 September 2021.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x