Diungkapkannya juga korban pertama kali chek ini di penginapan pada tanggal 5 November 2020 pukul 12.00 wita bersama pacarnya. Kemudian pada Jumat 20 November sekitar pukul16.30 wita, pacar korban sudah chek out.
Saksi lain yaitu Devi, keluarga korban mengatakan bahwa telah 2 mingguan korban meninggalkan rumahnya di Jimbaran karena ada masalah keluarga. Dikatakannya korban mengaku akan pergi ke Singaraja menemui keluarga.
Baca Juga: Kapolda Bali Cek Kesiapan Polres Badung Amankan Pilkada 2020
Tetapi korban ternyata tinggal bersama pacarnya penginapan tersebut. "Saya mendapat kabar dari sepupu saya bahwa korban meninggal dunia karena melompat dari balkon lantai 4. Sesampainya di lokasi saya melihat korban sudah tergeletak di jalanan dengan posisi meninggal dunia," ujar Devi.
Baca Juga: Viral Video Syur Mirip Artis, Gisel Bungkam Setelah Diperiksa 5 Jam
Saat kejadian sebelum melompat dari lantai 4, korban sempat duduk di ujung balkon sambil membawa pisau. Namun sebelum melompat sempat menghubungi sepupunya yang bernama Putri untuk datang ke TKP.
Baca Juga: Dukungan Masyarakat Atas Penurunan Baliho RIzieq Mengalir Untuk TNI-POLRI
Setelah Putri tiba di TKP, dikagetkan dengan melihat korban yang lagi duduk di pinggir balkon, sehingga disarankan untuk bangun dan pergi dari sana. Namun korban malah melompat, lantas Putri menghubungi ibu korban memberitahuan kejadian tersebut
Kemudian korban dievakuasi dengan Ambulance RS. Garba Med Kerobokan lengkap protokol kesehatan evakuasi di masa pandemi. Petugas medis setibanya di TKP langsung mengangkat korban menuju RS. Bali Jimbaran. Menurut keterangan petugas medis Rumah Sakit Bali Jimbaran, korban telah dinyatakan meninggal di TKP.(***)