Bule Buka Kelas Orgasme dengan Tarif Rp8 Juta, Polisi Tidak Temukan Unsur Pidana

- 7 Maret 2021, 11:26 WIB
Petugas Imigrasi Bali memeriksa kelengkapan dokumen milik Andrew Irvine Barnes, di Gianyar, Bali, Jumat 5 Maret 2021 lalu.
Petugas Imigrasi Bali memeriksa kelengkapan dokumen milik Andrew Irvine Barnes, di Gianyar, Bali, Jumat 5 Maret 2021 lalu. /Antara/Ayu Khania Pranisitha

INDOBALINEWS - Polisi telah melakukan penyelidikan atas kasus bule yang membuka kelas orgasme dengan tarif fantastis di Bali.

Menurut Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Lusa Lusiano Araujo, penyidik tidak menemukan unsur pidana dalam kasus yang sempat viral ini.

"Kita konfirmasi ke pihak villa, memang betul akan ada pihak yang melaksanakan kegiatan yaitu yoga, karena di sana juga ada matras dan sebagainya," kata Lusa Lusiano Araujo, Sabtu 6 Maret 2021 malam.

Baca Juga: Jatuh dari Lantai 12 Apartemen, Balita Ini Lolos dari Maut

"Tapi pihak villa bilang, satu hari sebelumnya acara dibatalkan oleh yang memesan dengan alasan situasi," imbuhnya.

Seperti diketahui, kasus ini melibatkan warga negera asing (WNA) Australia, Andrew Irvine Bares bersama rekan perempuannya Xia Lee.

Keduanya berencana membuka kelas yoga "Tantric Full Body Energy Orgasm Retreat" dan mengunggahnya melalui media sosial. Mereka memasang tarif kepada peserta sebanyak 600 dolar AS atau sekotar Rp8 juta.

Baca Juga: Jelang Wawancara Bersama Oprah Winfrey, Meghan Markle: Aku Siap Bicara

Kelas orgasme hingga tarif fantastis ini tentu menyita perhatian netizen. Tak butuh waktu lama, unggahan itu pun viral.

Lusa Lusiano Araujo, saat diperiksa, Andrew Irvine Bares membenarkan adanya unggahan tersebut.

"Ia mengunggah iklan terkait acaranya tersebut di media sosial. Namun mendapat respon atau komentar yang kurang baik. Sehingga tidak lama, postingan itu dihapus oleh yang bersangkutan," papar Lusa Lusiano Araujo.

Baca Juga: Kongres Luar Biasa Partai Demokrat, Mahfud MD: Pemerintah Tak Bisa Larang

Terkait postingan tersebut, lanjutnya, dugaan awalnya ada perbuatan melanggar asusila.

Namun dugaan tersebut belum terjadi, sebab acara dibatalkan dan postingan di media sosial sudah dihapus.

"Kita periksa untuk klarifikasi terkait postingannya yang viral itu. Saat diperiksa Andrew Irvine Bares dan temannya merasa tidak pas dengan kata-kata yang diunggahnya. Mereka juga tidak bermaksud mengatakan seperti yang dibayangkan. Mereka juga minta maaf karena kegiatan yang mau dilakukan itu yoga dan meditasi," urai Lusa Lusiano Araujo.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 7 Maret 2021: Tanpa Sengaja Aldebaran Bertemu Orang yang Merawat Andin

Dikatakan, belum ditemukan ada unsur pidana dalam kasus ini. Karena itu, selanjutnya polisi akan berkoordinasi dengan Imigrasi terkait ada atau tidaknya pelanggaran keimigrasian.

"Untuk penahanan tidak dilakukan karena memang belum ada yang terpenuhi unsur pidananya untuk dilakukan penahanan, kalau untuk yang merasa dirugikan belum ada laporannya," tegas Lusa Lusiano Araujo.

Sebelumnya, Kakanwil Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk mengatakan bahwa acara “Tantric Full Body Energy Orgasm Retreat” yang akan diselenggarakan pada Sabtu 6 Maret hingga Selasa 9 Maret oleh Andrew Irvine Bares, sempat viral di media sosial.

Baca Juga: Kongres Luar Biasa Partai Demokrat, SBY Sebut Moeldoko Tidak Kesatria

"Saat petugas kami melakukan pengecekan, tidak terlihat adanya kegiatan di villa yang tampak tertutup rapat tersebut," ucapnya.

Acara tersebut diakuinya memasang tarif kepada peserta sebanyak 600 Dolar Amerika Serikat atau setara dengan sekitar Rp8 juta.

"Menurut informasi yang didapatkan, kegiatan tersebut akan dibatalkan dikarenakan viralnya pemberitaan terkait kegiatan tersebut," tutur Jamaruli Manihuruk.

Baca Juga: Vila di Ubud Yang Tadinya Jadi Tempat 'Kelas Orgasme' Hari Ini, Sepi

Imigrasi juga telah memeriksa dokumen keimigrasian dan izin tinggal kedua bule ini.

Andrew Irvine Bares adalah pemegang ITAS Investor dengan masa berlaku hingga 8 November 2022.

Adapun rekannya Xia Lee bertugas sebagai admin kegiatan acara, dan memegang ITAS Investor.***

Editor: M Susanto Edison

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x