Belasungkawa juga datang dari Perdana Menteri Narendra Modi melalui sebuah unggahan di Twitter.
Menurut Modi, kepergian Mangeshkar meninggalkan kekosongan di bidang kebudayaan bagi India.
Baca Juga: Baru 5 Hotel yang Siap Dipakai untuk Bali Warm Up Vacation untuk PPLN
“Generasi mendatang akan mengingatnya sebagai pendukung budaya India, yang suaranya merdu memiliki kemampuan tak tertandingi untuk memukau orang,” tulis Modi seperti dilansir Antara.
Mangeshkar memulai kariernya saat berusia 13 tahun pada 1942. Selama lebih dari tujuh dekade berkarier, Mangeshkar telah menyanyikan lebih dari 30.000 lagu dalam 36 bahasa.
Baca Juga: Dies Natalis FK UGM ke-76, Kolaborasi Layanan Kesehatan Digelar Kagama di Lapas Kerobokan
Popularitas Mangeshkar tidak hanya di India, melainkan juga terdengar di negara tetangga seperti Pakistan dan Bangladesh serta di beberapa negara Barat.
Dia dianugerahi “Bharat Ratna”, penghargaan sipil tertinggi India pada 2001. Pemerintah Prancis juga menganugerahkan penghargaan sipil tertinggi kepada Mangeshkar pada 2007.
Baca Juga: Begini Rumusan Konsep Masa Depan Pariwisata Bali Setelah Dihantam Badai Pandemi Covid
Suara Mangeshkar telah terdengar mulai dari televisi hingga bioskop selama tiga perempat abad India merdeka, menjadikannya menyandang gelar “The Nightingale of India” dan “Ratu Melodi”. ***