"Temuan tersebut sekitar dua mil dari Pulau Laki," kata Ketua Tim Penyelam Ditpolair Polda Metro Jaya AKP I Ketut Suastika di atas Kapal Polisi Bisma 8001.
Selain itu, tim penyelam juga menemukan sejumlah pakaian yang diduga milik para penumpang pesawat Sriwijaya Air. Kemudian, terdapat juga bagian jenazah, serpihan pesawat, pelampung, uang senilai Rp250 ribu dan tas berwarna merah.
Baca Juga: Ini Kesaksian Warga Pulau Lancang di Detik-Detik Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Ia mengatakan barang-barang tersebut ditemukan para penyelam di kedalaman 17 hingga 19 meter dengan pencarian memakan waktu sekitar 40 menit di bawah laut. "Temuan tersebut sekitar dua mil dari Pulau Laki," imbuh I Ketut Suastika.
Temuan tersebut selanjutnya dibawa ke Jakarta International Container Terminal (JITC) untuk diproses lebih lanjut.
Baca Juga: Pura-Pura Bertamu Numpang Mandi, Residivis DPO Polres Semarang Gasak Motor dan HP di Bali
Seperti yang diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air bernomor register PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.(***)