Pada masa pandemi Covid-19, industri logistik merupakan salah satu industri yang tetap stabil, bahkan cenderung meningkat. Oleh sebab itu, merupakan peluang yang sangat bagus bagi para lulusan SMA/SMK/MA yang ingin berkarier di dunia industri kedepannya.
Baca Juga: Update: Video Viral Pesta Seks di Bali, 2 Bule Pemainnya Ditengarai Sudah Pulang ke Jerman
Program Studi Diploma III Manajemen Logistik merupakan satu-satunya program studi di bidang logistik pada Kementerian Perhubungan. Prodi ini telah memiliki kerjasama Pengembangan SDM dengan Asosiasi Pengusaha Logistik (DPP ALFI). Serta dukungan tenaga pengajar dari professional bidang logistik (ALFI Institute).
Beberapa profil lulusan DIII Manajemen Logistik yang diselenggarakan Poltrada Bali yakni Perencanaan Rute Keselamatan Jalur Logistik, Penelaah Tarif Angkutan Barang dan Multimoda, Pengelolaan Pergudangan, dan Pengawas angkutan logistik.
Kemudian, Asisten Peneliti, Pusat Penelitian dan Pengembangan Manajemen Transportasi Multimoda, Penelaah Angkutan Multimoda dan Logistic Centre, dan Pekerja di Industri Logistik.
Dia mengatakan, Prodi Manajemen Logistik berpeluang banyak untuk bekerja di bidang swasta. Yang mana, dia menambahkan, ada ratusan perusahaan swasta di bidang logistik yang saat ini tengah dijajaki pihaknya. “Kami membuka prodi ini tidak hanya mementingkan output, tapi juga untuk outcome,” katanya.
Pihaknya menilai, selama pandemi ini yang masih berjaya adalah bidang logistik, namun sangat sedikit lembaga pendidikan yang mempunyai program studi logistik. Sehingga pihaknya optimis anak didiknya akan mampu terserap.
Baca Juga: Berpikirlah sebelum berkomentar di Media Sosial
Selain itu, pihaknya pula menyebutkan, lulusan manajemen logistik bisa menjadi pegawai negeri sipil (PNS). “Kami memiliki tiga prodi, Manajemen Transportasi Jalan, Prodi Teknik Otomotif, dan Prodi Manajemen Logistik dan ketiganya bisa menjadi PNS, untuk managemen transportasi jalan itu sebagian besar menjadi PNS,” katanya.