Pimpin Gerindra Bali, DPP Minta De Gadjah Kembalikan Satu Kursi yang Hilang di Senayan

- 25 Agustus 2021, 18:40 WIB
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat penyerahan SK Surat Keputusan (SK) DPP untuk kepengurusan DPD Partai Gerindra di Sanur, Denpasar Rabu 25 Agustus 2021.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat penyerahan SK Surat Keputusan (SK) DPP untuk kepengurusan DPD Partai Gerindra di Sanur, Denpasar Rabu 25 Agustus 2021. /Dok. Indobalinews/

INDOBALINEWS - Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya atau yang akrab disapa De Gadjah dan pengurus baru lainnya diminta DPP Partai Gerindta untuk mengembalikan satu kursi di Senayan atau DPR RI yang hilang pada Pemilu 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat penyerahan SK Surat Keputusan (SK) DPP untuk kepengurusan DPD Partai Gerindra di Sanur, Denpasar Rabu 25 Agustus 2021.

Bahkan, tugas mengembalikan satu suara Gerindra yang hilang di DPR RI sudah menjadi harga mati.

Baca Juga: Kunjungi Kuburan Bayinya, Kalina Ocktaranny Ucapkan 'Assalamualaikum Selamat Pagi Cinta Mama'

“Target saya minta supaya kursi yang pernah hilang kembali lagi, itu harga mati buat DPD Gerindra Bali dan akan menjadi evaluasi ke depan,” tegasnya.

Sufmi Dasco Ahmad mengatakan,pihaknya meminta para pengurus baru tersebut untuk kompak bekerja membesarkan partai di masa pandemi Covid-19.

"Pengurus DPD harus melakukan konsolidasi-konsolidasi dengan jajaran partai baik di tingkat provinsi sampai ke desa," kata Wakil Ketua DPR RI ini.

Baca Juga: Gelar Pertemuan Tertutup, PDIP dan Partai Gerindra Mulai Bahas Pemilu 2024

Untuk itu, hal pertama yang ditekankan adalah konsolidasi dilanjutkan di Provinsi Bali, supaya para kader dalam masa Covid tetap bisa bekerja dan kompak.

Diakuinya, DPP Partai Gerindra memberikan perhatian lebih kepada Bali sebagaimana ditunjujkan kehadirannya pada penyerahan SK Kepengurusan DPD Gerindra Bali dan Kota Denpasar. Biasanya SK dalam masa Covid ini daerah yang datang ke Jakarta,

"Tetapi ini khusus untuk memberikan semangat kepada kawan-kawan Bali dalam rangka target yang harus dipenuhi maka DPP yang datang Bali,” tandasnya lagi.

Baca Juga: Febri Diansyah Tantang Keberanian Jadikan Eks Napi Koruptor sebagai Pimpinan KPK

Pada pemilu 2019,Partai Gerindra Bali kehilangan satu kursi DPR RI yang sebelumnya diduduki almarhum Ida Bagus Putu Sukarta yang menjabat Ketua DPD Partai Gerindra Bali.

Sementara itu, setelah IB Putu Sukarta berpulang, DPP Partai Gerindra mengesahkan kepengurusan DPD Partai Gerindra yang baru dengan memilih Made Muliawan Arya atau akrab disapa De Gadjah sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Bali.

DPP Gerindra juga menunjuk Sekretaris DPD dijabat Wayan Muntra dan Bendahara DPD dijabat I Gde Ketut Nugrahita Pendit.

Baca Juga: Mahasiswa Desak Gubernur Bali Segera Buka Pariwisata Demi Pemulihan Ekonomi

Muliawan Arya sebelumnya merupakan Ketua DPC Gerindra Kota Denpasar sekaligus Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar. Sedangkan Muntra sendiri diketahui merupakan mantan Ketua DPD Golkar Kabupaten Badung dan Mantan Bakal Calon Wakil Bupati Badung di Pilkada Serentak 2020 yang kini berlabuh di Partai Gerindra. Sementara Nugrahita Pendit politisi asal Tabanan yang saat ini duduk di Komisi I DPRD Bali. ***

Editor: R. Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x