Network
INDOBALINEWS - Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena akan mengadakan Obrolan HATI PENA #7, bertema “Upaya Merawat dan Terus Menerbitkan Buku Bernilai Budaya.”
Diskusi website seminar ini dilatarbelakangi berbagai tantangan terhadap upaya penerbitan buku-buku bernilai budaya di era digital.
Masalah tersebut akan dielaborasi dan didiskusikan lebih lanjut pada Minggu, 3 Oktober 2021, pukul 14.00-16.00 WIB, dengan narasumber Dr. Ir. Achmad Fachrodji, MM, Direktur Balai Pustaka. Pemandu diskusi adalah Swary Utami Dewi dan Elza Peldi Taher.
Baca Juga: Tidak Impor, Pemerintah Tugaskan Bulog Pasok 30.000 Ton Jagung Pakan
Menurut panitia penyelenggara, perubahan zaman telah membawa tantangan tersendiri bagi banyak penerbit buku di tanah air.
Bukan hal mudah, untuk konsisten menerbitkan buku yang sarat akan nilai budaya dan kebangsaan, namun pada saat yang sama, tetap memiliki daya tarik yang kuat bagi pembaca.
Tantangan itu juga dihadapi oleh Balai Pustaka. Usianya telah menyentuh lebih dari satu abad. Balai Pustaka sudah berdiri kokoh bak payung yang meneduhkan bagi satrawan, budayawan, dan mereka yang memiliki kepedulian tinggi pada literasi dan bangsa Indonesia. Balai Pustaka seakan enggan tergerus zaman.
Menengok sepak terjangnya, sederet karya sastra besar pernah lahir dari rahim Balai Pustaka. Sebut saja Siti Nurbaya, Salah Asuhan, Layar Terkembang, Sengsara Membawa Nikmat, dan karya besar lainnya.
Baca Juga: Politikus Sabam Sirait Meninggal
