Pameran Lukisan di Galeri Art Xchange Kopi Bali, Budi Asih Transfer Keceriaan dan Rasa Syukur

- 19 November 2022, 22:41 WIB
Owner Galeri Art Xchange Benny Oentoro saat menjelaskan detil dan makna karya Perupa Budi Asih yang akan berpameran di galerinya mulai 25 November 2022.
Owner Galeri Art Xchange Benny Oentoro saat menjelaskan detil dan makna karya Perupa Budi Asih yang akan berpameran di galerinya mulai 25 November 2022. /Shira Indobalinews

Pada sejumlah karya yang akan dipamerkan, Asih mengaku memberikan dominasi pada alam dan lingkungan.

Baca Juga: GTF Annual Meeting 2022 di Bali Bertema 'Time for Travel & Tourism: From Words to Actions'

Karena begitu besarnya kehadiran alam khususnya pohon, maka ia banyak mengangkat tema pohon dalam lukisannya.

“Saya juga mengangkat dunia anak dalam karya-karya saya,” tambahnya.

Terkait pohon, Budi Asih mengurai begitu besarnya manfaat yang diberikan pohon baik bagi kelestarian alam maupun manusia. Pohon memberi kehidupan, oksigen, air, menjaga alam dan banyak lagi.

Baca Juga: Penumpang Kapal Terbakar di Karangasem Bali Sudah Dievakuasi, Operasi SAR Ditutup

Soal gaya dalam lukisan Adih, Arif Bagus Prasetyo mengatakan karya Asih terlihat diresapi gaya seni rupa yang disebut art brut.

Seniman besar Prancis, Jean Dubuffet, menyebut bahwa art brut mencakup gambar ciptaan anak-anak.

Baca Juga: Dukung Bali Tuan Rumah KTT G20, GrabElectric Rayakan 100 Juta Km Pertama

"Seperti Dubuffet, Asih menciptakan seni dengan aspirasi mendalam terhadap hal-ihwal yang banal dalam kehidupan sehari-hari. Seni Asih mengolah kebanalan eksistensi manusia dan dunia. Asih menggubah “puisi visual” penuh makna dengan menyublimasi pengalaman hidup sehari-hari yang terasa remeh-temeh," beber Arif.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x