Sebagai pemerhati, dan calon anggota DPRD dari Partai Golkar, katanya, patut dipertanyakan komitmen kadis Dikbud untuk memajukan pendidikan, di tengah kita berusaha meningkatkan Indeks Prestasi Masyarakat (IPM).
Baca Juga: Erick Thohir Tinjau Stadion Dipta: Piala Dunia U 20 Dapat Bangkitkan Sport Tourism
"Nyata sekali menunjukkan arogansi pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, dengan mengabaikan regulasi di atasnya," kata HAZA.
Sebelumnya, Kepala Dinas Dikbud Lombok Timur, Izzuddin, membuat keputusan agar meliburkan sekolah yang ada di 53 desa tempat pelaksanaan Pilkades.
Alasannya, agar para guru dan staf di sekolah tidak terganggu, dengan kegiatan Pilkades, terutama mereka sebagai panitia dan pemilih.***